PADANG — Mantan Kadis Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumbar periode 2011-2012, Prof Dr Syahrial Bakhtiar MPd berharap seluruh Ketua Pengurus Provinsi Cabang Olahraga (Pengprov Cabor) dan KONI kabupaten dan kota seluruh Sumbar mengabaikan kriteria calon ketua KONI Sumbar.
Karena, yang akan menggunakan hak suaranya dalam Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) 16 Juni 202 mendatang memilih sosok calon Ketum KONI yang mampu bekerjasama dan sosok yang bisa mempersatukan potensi insan olahraga Sumbar.
“Hal itu menjadi salah satu langkah penting, selain memiliki nilai-nila dan karakter ‘spormanship’ atau berkompeten di bidang olahraga, figur Ketum KONI Sumbar kedepan harus mempunyai itikad untuk mengharmonisasikan antar Pengprov Cabor dan KONI Kabupaten dan Kota, kalau membangun komunikasi yang baik dengan pemerintahan Sumbar sudah pasti,” tulis Syahrial Bakhtiar kepada media ini, Selasa (7/6/2022).
Menurut Syahrial, selain syarat dukungan dari Pengprov Cabor dan KONI Kabupaten dan Kota, yang tak kalah pentingnya kriteria yang menjadi sosok Calon Ketua Umum KONI Sumbar, karena dunia olahraga Sumbar saat ini diakuinya memang mengabaikan kriteria pada Musprov sebelumnya dan mengedepankan syarat dukungan saja.
“Kalau pada Musprovlub KONI Sumbar sekarang, kriteria mesti menjadi perhatian betul. Pilihlah sosok atau figur yang memahami, berpengalaman dan sudah teruji dapat dengan baik menguasai ekosistem pembinaan olahraga Sumbar,” kata Syahrial Bakhtiar, mantan Dekan FIK UNP dua periode ini.
Ilmuan Olahraga Indonesia asal Ranah Minang itu mengatakan, pengalaman yang dimiliki setiap calon Ketum KONI Sumbar yang seharusnya menjadi pertimbangan menetapkan pilihan. Maka dalam Musprovlub itu diharapkan menjadi momentum awal menyiapkan atlet andalan Sumbar dimasa mendatang.
Perihal pembinaan atlet Sumbar kedepan, Syahrial yang Ketua Umum ISORI Pusat itu menyebutkan Sumbar mesti terus mengembangkan pemusatan latihan daerah (Pelatda) jangka panjang. Hal itu menjadi salah satu langkah penting, selain terus mendorong pelaksanaan kejuaraan dan multiiven level provinsi (Porprov-red).
Menurut Syahrial, selama Pelatdaprov yang dikelola dengan baik dan menerapkan Iptek Olahraga telah terbukti melahirkan atlet-atlet Sumbar yang mampu mengibarkan Merah Putih diberbagai multiiven tingkat Asia. Juga melahirkan atlet peraih medali emas di PON untuk Kontingen Sumbar, seperti perenang Patria Yosita Hapsari, karateka Martinel dan petinju Robby Chandra dan lainya.
“Kalau Pelatdaprov yang diselenggarakan KONI Sumbar dijaga betul oleh pengurus KONI Sumbar, menurut saya tidak akan pernah atlet Sumbar kosong membela Merah Putih diberbagai multiiven, baik SEA Games maupun Asean Games,” kata Syahrial Bakhtiar, yang juga Ketua Umum KONI Sumbar periode 2008-2012. (drd)
Comment