Umum

Tumbuhan Rasa Cinta Tanah Air, Evi Yandri Segera Pimpin Ekspedisi Padang – Solok

186
×

Tumbuhan Rasa Cinta Tanah Air, Evi Yandri Segera Pimpin Ekspedisi Padang – Solok

Sebarkan artikel ini

PADANG – Guna menumbuhkan rasa cinta tanah air, sekaligus menelusuri jejak jejak perlintasan para pejuang, segera dilaksanakan kegiatan Ekspedisi Padang – Solok, 9-14 Desember 2022.

Rombongan tim ekspedisi yang melibatkan lebih kurang sekitar 35 personal ini akan melakukan star dari Guo Lubuk Timpuruang Kuranji Kota Padang dengan rute Bukit Nurjida menuju menuju Koto Sani Kabupaten Solok.

Puluhan orang yang terlibat dalam rombongan ini terdiri dari, Mapala, Kelompok Pecinta Alam (KPA), Aktivis Lingkungan Arkeologi, Pembaca Peta Lama, Kasi Cagar Budaya dan Permuseuman Dikbud Kota Padang.

“Selain itu juga melibatkan
Tim Pemetaan dan Eksplorasi Tambang. Dan Tim Jelajah Cagar Budaya Kota Padang,
Komunitas Flora dan Fauna
Komunitas Pecinta Reptil dan Ampibi,” ucap Anggota Komisi IV DPRD Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman, Rabu (7/12/2022).

BACA JUGA  Sulit Terkalahkan, Athafariq Agani Kembali Juara I Lomba Solo Song se-Sumbar

Dikatakan Evi Yandri, kegiatan ini tidak saja untuk sekadar melewati jalur setapak Padang – Solok atau hanya sekadar masuk hutan keluar hutan di Bukit Barisan di Sumbar. Akan tetapi, kegiatan ini merupakan untuk menumbuhkan dan mempertebal rasa cinta akan tanah air dengan mencoba menelusuri jejak-jejak perlintasan yang pernah dilalui para pejuang negeri ini. Apakah itu pejuang sebelum kemerdekaan maupun pasca kemerdekaan dalam mempertahankan Kemerdekaan RI.

“Penelusuran tentu banyak hal yang kita harapkan dapat ditemukan, baik itu yang berkaitan dengan sisa-sisa perjuangan, flora fauna, potensi wisata alam atau potensi kekayaan alam lainnya,” ujar Evi Yandri.

Ditambahkan Evi Yandri, jalur penelusuran Padang – Solok masyarakat Kota Padang pada tempo dulu juga menyebutnya jalur Padang – Darek.. Karena, kawasan Kabupaten Solok tersebut masyarakat Kota Padang sebagai kawasan Darek. Karena secara historis masyarakat Kota Padang berasal dari Darek (Solok). “Tentu secara tidak langsung ekspedisi ini tak terlepas dalam menapak kembali historis eksodusnya masyarakat Solok tempo dulu ke kawasan Kota Padang yang disebut rantau,” kata Evis Yandri.

BACA JUGA  Dengan Pipanisasi, MDMC Sumbar Beri Akses Air Bersih bagi Korban Longsor Agam

Karena, warga Kota Padang terutama yang bermukim di Padang Pinggiran Kota (Papiko), yang meliputi dari Koto Tangah, Pauh IX Kuranji, Pauh V Kecanatan Pauh, merupakan berasal dari Kabupaten Solok.

Comment