BUKITTINGGI — Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bukittinggi, Efriyadi mengatakan, pihaknya hingga Selasa (5/12/2023) siang, terus melakukan pembersihan jalan protokol di kota Bukittinggi.
“Hari ini abu vulkanik Gunung Marapi masih turun (menghujani, red) di Kota Bukittinggi. Sehingga kita terus melakukan pembersihan,” ujar Efriyadi.
Disampaikan, kawasan menjadi titik utama pembersihan adalah, areal Jam Gadang, Pasar Atas, jalan-jalan di Pasar, Jl. Jenderal Sudirman, Jl. Kampung Cina dan Jl Belakang Balok.
“Tempat fasilitas umum seperti Mesjid Agung tengah sawah, juga dilakukan pembersihan di area luarnya, yang banyak dipengaruhi material abu vulkanik,” ungkapnya.
“Abu vulkanik yang bertebaran di jalan raya, membuat jalan licin dan membahayakan. Sesuai instruksi wali kota, kita kerahkan seluruh personil, untuk melakukan pembersihan,” paparnya.
Diketahui, Gunung Marapi setinggi 2.891 meter di atas permukaan laut ini, pada Minggu (3/12/2023), mengalami erupsi sekitar pukul 14:54 WIB.
Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi sementara, lebih kurang 4 menit 41 detik.
Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi.
Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung atau wisatawan tidak diperbolehkan mendaki pada radius 3 km dari kawah atau puncak. (ask)
