PADANG – Walikota Padang Hendri Septa mengatakan kegiatan Manunggal Bulan Bakti Gotong Royong adalah program rutin Pemko Padang di bidang pembangunan. Bersama- dengan tokoh masyarakat dan ninik mamak pihak pemerintah bergotong royong dalam menyelesaikan berbagai proyek pembangunan.
Demikian dikatakan orang nomor satu di Kota Padang ini saat menutup resmi Manunggal BBGRM tahun 2022 di Kecamatan Kuranji Kota Padang, Minggu (19/6/2022) di Posko lokasi Manunggal Kelurahan Kuranji di Belimbing.
Selanjutnya, Walikota Hendri Septa berterima kasih sekali kepada masyarakat yang telah suka rela menghibahkan tanahnya untuk pembuatan akses jalan yang sangat dibutuhkan masyarakat.
” Sebagaimana diketahui Pemerintah kota anggarannya sangat terbatas dan tidak memungkinkan untuk membeli tanah masyarakat untuk pembangunan jalan disamping banyak kebutuhan lain yang juga membutuhkan anggaran. Namun, masyarakat dengan ikhlas tanpa dibayar menghibahkan tanahnya untuk dijadikan proyek pembangunan jalan Manunggal ini. Kami sangat menghargai dan berterim kasih sekali,” ucap Hendri Septa.
Hendri Septa menjelaskan, Kota Padang setiap waktu jumlah populasi penduduknya selalu bertambah. Sedangkan jalan tetap sebanyak itu dan tidak bertambah. Akibatnya Kota menjadi macet karena kepadatan penduduk dan juga kendaraan. Dengan dibukanya jalan ini yang tanahnya atas sumbangan masyarakat sangat membantu bagi penambahan akses jalan yang sangat dibutuhkan.
” Dengan dibukanya jalan yang baru ini akan sangat membantu menggerakkan roda perekonomian masyarakat sekitar. Masyarakat kita tidak perlu susah lagi dalam membawa hasil panen atau hasil kebun untuk dibawa ke pasar karena akses jalannya sudah ada, ” lanjut Hendri Septa.
Ketua DPD LPM Kota Padang Irwan Basir Dt. Rajo Alam, SH.MM yang mendampingi Walikota Padang mengatakan, Manunggal adalah bentuk kerjasama antara pemerintah dan masyarakat. Pemerintah dan tokoh masyarakat dalam hal ini LPM serta ninik mamak bersinergi dalam pembangunan.
“Manunggal ini adalah bentuk sinergisitas antara LPM dan Pemerintah dengan memberdayakan masyarakat dalam pembangunan di daerahnya. Dan ini adalah salah satu fungsi dari LPM dalam meningkatkan partisipatif masyarakat,” ucap Irwan. i
Dkatakan, kegiatan manunggal juga memunculkan swadaya masyarakat yang sangat tinggi. Dengan dana pancingan dari APBD Pemerintah Kota sejumlah 35 juta rupiah dapat menghasilkan swadaya yang jauh lebih besar.
“Seperti yang kita ketahui dana bantuan manunggal www dari pemerintah sebesar 35 juta dipotong pajak. Dengan dan sebesar itu, swadaya masyarakat yang dihasilkan jauh lebih besar dari itu. Contohnya, di Kelurahan Kuranji ini. Proyek yang dikerjakan adalah pembukaan jalan baru sepanjang 1.4 km dan lebar 6 meter. Kalau dikalkulasikan dalam bentuk uang itu sudah bernilai 1 milyar lebih. Belum lagi swadaya tanaman yang ditebang, sumbangan tenaga dan yang lainnya kalau dihitung bisa mencapai satu setengah milyar. Ini lah salah satu bentuk keberhasilan program manunggal,” tukas Irwan Basir.
Ketua panitia Manunggal Syahriyal melaporkan, pengerjaan pembukaan jalan sepanjang 1.4 km ini dibantu oleh sebuah Eskavator yang didatangkan oleh Dinas PUPR Kota Padang. Saat ini sebahagian jalan sudah dilakukan penimbunan.Namun secara keseluruhan tanah untuk jalan manunggal sudah dibebaskan dan sudah ada hitam di atas putihnya oleh pemilik tanah yang menyumbangkan tanahnya tersebut.
Masih menurut Syaharial, untuk selesainya jalan manunggal tersebut, dimohon bantuan Bapak Walikota untuk pembangunan sebuah jembatan yang akan menghubungkan jalan manunggal dengan jalan raya Belimbing.
Walikota yang mendengar permintaan itu akan mencarikan solusi jembatan tersebut secara bersama-sama. Untuk sementara pemerintah akan membantu pembuatan Jembatan sementara dengan besi jembatan yang nantinya akan ditangani oleh Dinas PUPR.
Turut hadir mendampingi Walikota, Sekda Kota Padang Andree Algamar, Asisten satu Kota Padang Edy Hasymi, Kepala Dinas PUPR Tri Herdianto, Kabag Prokopim Amrizal Rengganis dan Sekretaris Camat Kuranji Rio Ebu serta Lurah Kuranji Kasma Efendi.. (drd)
Komentar