BUKITTINGGI – Pemko Bukittinggi, Sumatera Barat tidak menutup objek wisata yang ada selama lebaran Idul Firti 1 Syawal 1442 H/ Mei 2021. Hal ini disampaikan Wali Kota (Wako) Bukittinggi, Erman Safar kepada wartawan,Kamis (29/4/2021).
“Selama lebaran tahun ini, Objek wisata tetap dibuka untuk umum. Meskipun dibuka, kapasitas volume pengunjung dibatasi. Pembatasan kapasitas pengunjung diberlakukan, sesuai dengan standar protokol kesetahan (prokes),” terang Erman.
Wako mengatakan, seperti di dalam objek wisata Taman Marga Satwa dan Budaya kinantan (TMSBK) atau Kebun Binatang. Setiap pengunjung atau wisatawan yang masuk ke Kebun Binatang, kapasitas yang diperbolehkan hanya
separo atau setengah dari volome biasanya.
“Jika volume wisatawan berada di dalam Kebun Bintang sudah separo, maka pintu gerbang masuk akan ditutup. Selanjutnya, di dalam objek wisata tersebut ditempatkan petugas. Petugas di dalam, bertugas mengantisipasi
agar jangan terjadi kerumunan.” jelas Erman.
Diperkirakan, kata Erman, lebaran nanti, lonjakan wisatawan berlibur ke objek wisata Bukittinggi diperkirakan akan meningkat. Mengatasi hal tersebut dan mengingat masih adanya pandemi, maka selain diperlakukan kapasitas volume pengunjung juga diterapkan sistem antrian atau bergantian.
“Misalnya, volume pengunjung dalam objek wisata sudah mencukupi, sementara pengunjung lain masih ada yang akan masuk. Mengatasi wisatawan demikian itu, diberlakukan sistem antrian yakni menunggu pengunjung di dalam keluar. Jika pengunjung keluar lima orang, akan masuk lima orang lagi,” kata Erman.
Ditambahkan Erman, terkait objek wisata taman Jam Gadang yang areanya terbuka, jelang lebaran ini akan dilingkari atau dipasang pagar besi sekaligus dibuatkan pintu masuk dan pintu keluar. “Melalui pintu itu setiap orang yang masuk dapat dibatasi,” imbuh Wako. (ank)
Comment