PADANG – Hari pertama penerapan tatanan normal baru produktif dan aman Covid-19 di Sumbar, aktifitas masyarakat terlihat berangsur normal. Kondisi itu terlihat di sejumlah pusat pemberlanjaan di Kota Padang.
Termasuk Pasar Raya Padang yang menjadi salah satu cluster penyebaran covidd-19 terbesar di Sumbar. Pemko Padang sudah membuka Pasar Raya dengan menunggunkan protokol kesehatan.
“Hari ini saya mengucapkan terima kasih kepada Pemko Padang yang telah memprakarsai untuk membuka Pasar Raya yang sesuai konsep protokol Covid-19,” kata Gubernur Irwan Prayitno saat meninjau sejumlah pusat perbelanjaan dan Pasar Raya Padang, Senin (8/6/2020).
Dalam kunjungan itu juga hadir Kapolda Sumbar, Wakil Walikota Padang, Kadis Perhubungan, Ka Satpol PP Sumbar, Kadis Perindag Sumbar dan beberapa OPD Pemko Padang.
Dari pantauan, tampak setiap pedagang di Pasar Raya di atur jarak satu dengan yang lainnya. Di pintu masuk pasar telah disediakan petugas yang bertugas mengecek suhu tubuh pengunjung. Pembeli diwajibkan untuk memakai masker dan mencuci tangan.
“Kami telah melihat dengan Kapolda, TNI dan Wakil Walikota Padang. Saat ini Kota Padang memasuki namanya pra Pola Hidup Baru (PHB) masuk dalam masa transisi dengan dilakukan secara bertahap untuk menuju kehidupan tatanan baru yang produktif dan aman Covid-19,” sebutnya.
Dijelaskannya, untuk 17 kabupaten kota lainnya sudah langsung memulai kehidupan normal baru, hanya Padang dan Kabupaten Kepulauan Mentawai yang masih dalam masa transisi hadapi pola hidup baru.
Irwan juga menyampaikan apresiasi bagi jajaran Kepolisian, TNI dan Satpol PP yang telah melakukan sangat ketat, penegasan terhadap disiplin protokol kesehatan yang ada tempat-tempat terbuka seperti Pasar Raya ini.
“Dan ini merupakan dukungan yang luar biasa penuh sehingga masyarakat disiplin. Kata kunci kita tetap produktif dan aman terhadap covid dengan disiplin mengikuti protokol kesehatan, dengan pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan dan seterusnya,” ucap Irwan.
Olah karena itu menegakkan disiplin ini harus ada dukungan Polri dan TNI dan juga Satpol PP semua jajaran, sehingga masyarakat terbiasa berbudaya dengan perilaku-perilaku yang sehat sesuai dengan protokol kesehatan. Sehingga warga bisa pendampingan dengan covid tetap produktif.
“Alhamdulillah, Pasar Raya sebagai contoh dari yang berjalan normal, kita keluar rumah bisa beribadah di masjid dan beraktivitas seperti biasa, tetapi ikuti protokol Covid-19,” tukasnya.
Usai itu, Irwan juga mengunjungi sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Padang, diantaranya Transmart, Basko Grand Mall.
Senada dengan gubernur Sumbar, Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Hermanto menyebutkan kunjungan tersebut melihat kesiapan Pasar Raya menuju New Normal dengan mengikuti protokol kesehatan.
“Kami melakukan pengecekan kesiapan Pasar Raya Padang sebagai pilot project, penegakkan disiplin protokol covid-19 menuju new normal,” katanya.
Dikatakannya, dari Kepolisian dan TNI harus menjaga beberapa tempat publik, sesuai protokol ksesehatan aman dari covid-19.
“Untuk itulah arahan Presiden agar TNI Polri membantu optimalisasi pengawasan yang lebih disiplin. Pengawasan yang selama ini di perbatasan diperluas sampai ke pasar-pasar, mall, hingga kawasan wisata. Harapannya warga displin dengan protokol kesehatan, lalu penularan corona bisa terkendali,” ujar Toni.
Kapolda Sumbar Toni Hermanto masih berharap agar masyarakat benar-benar disiplin mematuhi segala aturan dan ketentuan protokol kesehatan maupun PSBB agar kondisi segera membaik, sehingga bisa melangkah menuju new normal.
Dengan mengikuti aturan dan protokol tersebut, diharapkan dapat memutus rantai penyebaran virus Covid-19. “Sehingga masyarakat nantinya dapat beraktivitas seperti biasanya kembali,” imbuhnya.(Bdr)
Comment