PADANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat siagakan 600 personel Satuan Polisi Pamong Praja guna pengamanan jalannya Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan XVI. Pasukan diharapkan dapat mendukung kelancaran iven nasional tersebut.
“Kita berharap dengan kehadiran pasukan ini dapat menjaga kelancaran pelaksanaan iven terbesar ini di Sumbar,”sebut Gubernur Mahyeldi saat Apel Gelar Pasukan Pengamanan Penas Petani Nelayan XVI Tahun 2023 di Halaman Kantor Gubernur Sumbar, Kamis (8/6/2023).
Dikatakannya, gelar pasukan itu juga sejalan dengan keinginan Pemprov Sumbar untuk menciptakan pelaksanaan Penas Tani yang terbaik. Untuk itu diharapkan tidak ada hal-hal yang mengganggu kelancaran kegiatan tersebut.
Petugas nantinya akan menjaga tempat-tempat strategis dan lokasi-lokasi yang berpotensi terjadi gangguan agar mendapatkan perhatian yang serius.
“Kepada seluruh personel yang bertugas, saya tekankan agar memahami dengan sebaik-baiknya seluruh prosedur pengamanan yang telah ditetapkan dan menjalankannya dengan disiplin serta tetap berkoordinasi secara maksimal,”pintanya.
Sebagai pihak yang memiliki tanggung jawab penuh untuk menjaga ketertiban, ketentraman dan keamanan masyarakat petugas harus saling bekerjasama dan menjalankan tugas. Agar seluruh rangkaian kegiatan Penas Petani Nelayan XVI dapat berjalan dengan lancar, tertib dan aman.
“Kita berharap tidak ada hal-hal yang mengganggu kelancaran pelaksanaan iven nasional ini. Karena ini adalah kebanggan bagi Sumbar untuk dapat melaksanakan Penas Tani terbaik,”ujarnya.
Diakuinya, selain melibatkan petugas keaaman dari lima matra, Pemprov Sumbar juga sudah mengelotorkan sekitar Rp100 miliar untuk pelaksanaan kegiatan tersebut. Anggaran itu digunakan untuk meninjang kegiatan Penas Tani secara umum.
“Tidak tanggung-tanggung, dari provinsi saja kita alokasikan anggaran hingga Rp100 miliar. Dana itu terkait langsung dengan Penas Tani termasuk penunjang, seperti di Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR),”ungkapnya.
Pasukan tersebut terdiri dari personel TNI, Polri, Satpol PP Prov. Sumbar dan Satpol PP Kota Padang. Dari Pemprov Sumbar sebanyak 290 personel ditambah dengan 300 personel lebih dari Kota Padang.
Diketahui Penas Tani 2023 berlangsung padatanggal 10 sampai 15 Juni 2023. Penyelenggaraan dipusatkan di Lanud Sutan Sjahrir Kota Padang.
Kegiatan ini akan dihadiri oleh petani dan nelayan dari seluruh Indonesia serta juga akan dihadiri oleh gubernur, bupati dan walikota dari seluruh wilayah Indonesia.
“Diperkirakan ada sekitar 40 ribu peserta yang akan hadir dari seluruh provinsi di Indonesia. Saat ini sudah mendaftar sebanyak 21 ribu peserta,”ujarnya.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Sumbar, Irwan, S.Sos mengatakan pihaknya akan selalu menjalin komunikasi dan sinergi bersama lembaga TNI, Polri dan Satpol PP Kota Padang untuk menjaga kondusifitas jalannya Penas Tani 2023.
“Gelar pasukan ini bentuk sinergi dan koordinasi kita petugas keamanan agar saling bekerjasama menciptakan kondisi aman dan nyaman selama Penas Tani,”ujarnya.(Bdr)
Comment