PADANG – Sekitar 25 persen dari kuota calon jamaah haji dari Sumatera Barat ternyata sudah tua. Untuk diperlukan perhatian khusus agar dapat menjalankan ibadah dengan baik.
Tahun ini setidaknya ada sebanyak 4.613 calon jamaah haji dari Sumbar akan berangkat ke tanah suci melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM).
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatra Barat mencatat dari kuota haji 2023 di Sumbar sebanyak 4.613 orang dimana 1.200 orang di antaranya merupakan calon jemaah haji lansia.
“Kita telah berpesan kepada Petugas Penyelenggara Ibadah Haji agar memberikan perhatian khusus kepada calon jemaah haji yang lansia itu,” kata Kakanwil Kemenag Sumbar Helmi di Padang, Rabu (24/5/2023).
Diingatkannya, petugas PPIH Arab Saudi dan petugas kloter bahwa tahun ini jemaah haji Indonesia didominasi jemaah lansia. Begitupun di Sumbar, tercatat ada sekitar 25 persen lebih jemaah lansia.
Menurutnya untuk jemaah lansia ini terbagi dua, pertama lansia yang butuh perhatian khusus, dan ada juga lansia yang bisa mandiri.
“Maka saya pesankan kepada petugas khususnya Sumbar agar fokus memberikan pelayanan kepada jemaah lansia,” tegasnya.
Ironisnya, tahun ini tidak ada pendampingan lansia, maka petugas lah yang jadi pendampingnya.
Helmi juga mengingatkan petugas untuk selalu jaga kekompakan. Jangan membeda-bedakan, jaga pergaulan biar marwah sebagai petugas tetap terjaga.
Hal ini juga seiring adanya indeks pelayanan haji di Sumbar yang mendapatkan nilai angka tertinggi 90,45 pada haji 2022.
“Jika tidak meningkat di tahun 2023 ini, ya minimal bertahan,” harapnya.
Dikatakannya selain petugas kesehatan, ada 24 petugas yang akan mendampingi jemaah haji Sumbar yang tergabung dalam 12 kloter ditambah sembilan PPIH Arab Saudi.
“Di Sumbar, calon jemaah haji akan diterbangkan ke tanah suci melalui Bandara Internasional Minangkabau pada tanggal 5 Juni mendatang,” tutupnya seperti dilansir dari Bisnis Indonesia.(*/Bdr)
Komentar