Peristiwa

Truk Ekspedisi Shopee Terguling di Sitinjau Laut

88
×

Truk Ekspedisi Shopee Terguling di Sitinjau Laut

Sebarkan artikel ini
Mobil box bermuatan paket Shopee menabrak pembatas jalan di kawasan Sitinjau Lauik. [Dok.Istimewa]

PADANG – Sebuah truk ekspedisi Shopee mengalami kecelakaan di Jalan Sitinjau Laut, Kota Padang, pada Kamis (25/1) pagi. Insiden tersebut mengakibatkan satu orang tewas dan beberapa lainnya terluka. Truk yang membawa barang-barang pesanan e-commerce tersebut terguling setelah menabrak pembatas jalan.

Menurut keterangan yang diperoleh dari Polsek Lubuk Kilangan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB saat truk yang melaju dari arah Padang menuju Solok hilang kendali. Diduga, faktor jalan yang licin setelah hujan deras menjadi penyebab utama tergulingnya truk tersebut. Kejadian tersebut juga menambah kesulitan arus lalu lintas yang sempat terhenti beberapa jam.

Kapolsek Lubuk Kilangan, AKP Rahmadani, mengungkapkan, “Kami menerima laporan mengenai kecelakaan ini dan segera menuju lokasi untuk melakukan evakuasi dan penyelidikan. Pengemudi truk tewas di tempat, sementara dua penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit.”

BACA JUGA  Secara Simbolis Gubernur Mahyeldi Memulai Pembangunan Rumah Relokasi Terpadu Bagi Korban Banjir Lahar Dingin

Setelah dilakukan pemeriksaan, pihak kepolisian juga mendapati bahwa truk tersebut membawa barang dalam jumlah besar, yang sebagian besar terdiri dari produk elektronik. Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami faktor-faktor lain yang mempengaruhi kecelakaan ini, termasuk kemungkinan adanya kesalahan teknis pada kendaraan.

Sementara itu, kondisi lalu lintas di sekitar lokasi kecelakaan telah kembali normal setelah truk berhasil dievakuasi dan jalan dibersihkan dari sisa-sisa kecelakaan. Polisi juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati, terutama di jalan-jalan rawan seperti Sitinjau Laut yang sering kali licin saat hujan.

Untuk memperjelas situasi, AKP Rahmadani menambahkan, “Kami akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kecelakaan ini dan memberikan informasi lebih lanjut jika diperlukan,”. (*)

BACA JUGA  Sumbar Memasuki Tatanan Normal Baru, Pos Pemeriksaan Masih ada Sampai 28 Juni 2020

Comment