Peristiwa

Pemuda Ini Batalkan Resepsi Pernikahan Karena Kampungnya Dilanda Banjir dan Longsor

797
×

Pemuda Ini Batalkan Resepsi Pernikahan Karena Kampungnya Dilanda Banjir dan Longsor

Sebarkan artikel ini
Kondisi pascalongsor di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam.ist

PADANG – Akibat longsor yang melanda daerah Sigiran, Kabupaten Agam Jumat (14/7/2023), Irham Aze membatalkan resepsi pernikahannya (Baralek).

Alasannya, karena kondisi kampung dan jalan yang rusak parah akibat longsor. Dengan pertimbangan itu, kedua belah pihak keluarga sepakat untuk membatalkan acara resepsi.

Sejatinya acara resepsi tersebut akan dilangsung pada Minggu (16/7/2023) di kampungnya Sigiran, Kenagarian Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam.

Foto praweding pasangan Aze & Chika yang resepsi pernikahannya dibatalkan.ist

“Assalamualaikum wr.wb. sehubungan dengan adanya Musibah longsor yang terjadi di kampung kami, Sigiran dan sekitarnya. Dengan pertimbangan keselamatan dan keamanan kita semua,Maka kami Sampaikan bahwa resepsi pernikahan/baralek kami Aze & Chika, “DIBATALKAN” Mohon maaf dan Semoga kita semua selalu berada dalam lindungan Allah SWT,”begitu pesan singkat yang dikirimkan Aze pada kawan-kawannya, Sabtu (15/7/2023).

BACA JUGA  200 Kamar Terisi, Rakorsus Berdampak secara Ekonomi Bagi Mentawai

Sedikit dijelaskannya, yang paling krusial pertimbangannya adalah, akses jalan yang belum bisa dilalui dan membahayakan.

“Akses jalan ke rumah itu rusak parah, takut nantinya nanti membahayakan undangan. Makanya kita sepakat untuk membatalkan di resepsi di rumah,”ulasnya.

Sementara akad nikahnya sudah dilangsungkan pada tanggal 7 Juli 2023 di Perumahan Beringin Indah Lestari, Balai Gadang, Koto Tangah, Kota Padang.

“Akad nikah sudah selesai dua minggu lalu,”ungkapnya.

Mendapati itu, Aze mendapatkan simpati dari kawan-kawannya. Semoga pernikahannya Sakinah, Mawadah, Warohmah Aze.

Diketahui, Guyuran hujan yang terjadi pada Kamis (13/7) malam menyebabkan sejumlah wilayah di Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam, dilanda banjir dan longsor.

BACA JUGA  UAS Meriahkan Tabligh Akbar MTQ Nasional ke-40 Sumbar di Solok Selatan

Berdasarkan informasi sementara BPBD Agam sejumlah rumah dilaporkan mengalami rusak berat. Sementara itu, dua warga dilaporkan hilang.

Kalaksa BPBD Agam, Bambang Warsito pada Jumat dini hari menyampaikan banjir dan longsor melanda enam jorong di Nagari Tanjung Sani.

Comment