PADANG – Penghulu suku Jambak Nan Batujuah, Irwan Basir Dt. Rajo Alam, SH MM, melepas kepergian salah seorang anak kamanakan suku Jambak Almarhumah Rosneli yang meninggal di usia 57 tahun di rumah duka Jalan Belimbing Kuranji pada Jumat (8/7/2022).
Irwan Basir yang juga ketua MPA KAN Pauh IX ini menyampaikan kalau musibah kematian adalah musibah yang biasa terjadi dan akan dialami oleh seluruh umat manusia. Tak ada yang kekal di atas dunia ini. Semuanya nanti pasti akan mati.
” Kullu nafsin dzaikatul maut. Setiap yang bernyawa pasti akan mati. Hanya saja kita tidak tahu kapan kematian itu mendatangi kita. Karena semua itu menjadi rahasia Allah Swt,” ungkap Irwan .
Disampaikan Irwa, innamal mukminunna ikhwa. Setiap orang muslim itu bersaudara. Kedatangan kita melayat kerumah duka ini dan melepas keberangkatan almarhumah ke peristirahatan terakhir, menandakan kita itu bersaudara.
“Hari ini di depan kita terbujur jenazah almarhumah. Mungkin suatu nanti kita yang berbaring di depan para pelayat. Hari ini kita yang melayat ke rumah duka ini. Suatu saat nanti, orang yang datang melayat ke rumah kita. Ini lah hubungan persaudaraan kita yang sesama orang mukmin itu. Ikut merasakan kesedihan atas kepergian saudara kita yang dipanggil oleh Allah Swt. dan kita datang melayatnya,” lanjut Irwan.
Selain itu, pria yang juga ketua DPD LPM Kota Padang ini juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh para pelayat atas segala kesalahan dan kekhilafan almarhumah semasa hidupnya.
” Sebagai manusia yang hidup cukup lama di atas dunia ini dan bergaul dengan kita-kita semua, tentu almarhumah punya kesalahan dan kekhilafan kepada kita semua. Untuk itu agar tidak menghalangi perjalanan almarhumah menghadap penciptanya, mari kita maafkan segala kesalahan dan kekhilafan almarhumah. Sebaliknya jika ada utang pihutang yang tidak bisa dimaafkan, nanti dapat menghubungi pihak keluarga untuk penyelesaiannya,” ujar tokoh yang juga ketua Dekopinda Kota Padang ini.
Hadir melayat kerumah duka, Ketua KAN Pauh IX Suardi Dt. Rajo Bujang beserta pengurus KAN lainnya, Rang tuo Adat suku Caniago, Rang tuo Adat suku Jambak ninik mamak serta masyarakat lainnya.(drd)