BUKITTINGGI– Anggota DPR RI Guspardi Gaus hadir sebagai narasumber di acara bedah Buku Inspirasi Untuk Kedjajaan Bangsa yang diterbitkan DPP IKA Unand, di Pustaka Bung Hatta, Bukit Gulai Bancah, Jota Bukitinggi , Minggu (14/3/2021). Kupas buku Ngobrol Bareng Alumni #3 (Ngobral #3) itu, dibuka langsung Ketua Harian DPP IKA Unand, Surya Tri Harto.
Terkait terbitnya buku karya IKA Unand itu, Guspardi mengaku salut apa lagi bukunya dengan judul Inspirasi Untuk Kedjajaan Bangsa.
“Saya salut dan sangat mengapresiasi dimana kompilasi tulisan alumni Unand telah menjadi sebuah buku. Apalagi judul cover bukunya Untuk Kedjajaan Bangsa, membuat bulu roma saya bergidik,” akunya.
Kata dia, sebuah perguruan tinggi tidak harus tergantung kampus, tapi ditentukan juga kepiawaian alumni perguruan tinggi itu menguasai berbagai sektor kehidupan.
Ia juga mengingatkan alumni Unand, apalagi berstatus dosen. Kata Guspardi, jika tidak ada goresan tulisan dalam sebuah buku, justru akan aneh.
“Tapi, kini keanehan itu hilang setelah kita mengetahui adanya buku karya DPP IKA Unand dengan multi dimensi soal kehidupan dan profesi. Hal ini menunjukkan Alumni Unand ada di mana-mana,” ujarnya.
Guspardi berharap, karya DPP IKA Unand ini jangan berhenti di Inspirasi Untuk Kedjajaan Bangsa. “Lanjutkan terus dan lahirkan terus buku-buku berikutnya,” pesannya mengingatkan.
Sementara, Surya menyampaikan, buku Inspirasi Untuk Kejdajaan Bangsa, merupakan upaya IKA Unand untuk memberi ruang bagi para alumni mengemukakan gagasannya ke ruang publik.
Ia mengungkapkan terkadang gagasan tersembunyi di tempat yang jauh, namun tidak bisa keluar sendiri jika tak diberi jalan atau ruang. Jadi, lanjutnya, inisiatif IKA Unand Call For Paper ini merupakan jalan atau ruang yang dicoba IKA Unand agar ide dan gagasan dimaksud sampai ke ruang publik.
“Saya berharap suatu saat ide atau gagasan dari IKA Unand dapat diterapkan atau menginspirasi orang lain,” kata alumni Fakuktas Teknik Unand yang juga pejabat di PT Pertamina Pusat itu.
Hadir dalam bedah buku tersebut Wakil Walikota Bukittinggi, Marfendi, Wakil Direktur Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi, Dr. Risbenny, Sp.B, Ketum DPP IKA Fisip Unand Dr. Kairul Ikhwan dan puluhan Alumni Unand. (ank)
Comment