Umum

Konfercab NU Pasaman, Asrial Arfandi Didaulat jadi Ketua Tanfidziyah dan Ahmad Nawawi jabat Rais Syuriah

303
×

Konfercab NU Pasaman, Asrial Arfandi Didaulat jadi Ketua Tanfidziyah dan Ahmad Nawawi jabat Rais Syuriah

Sebarkan artikel ini

PASAMAN-Konferensi Cabang (Konfercab) Nahdlatul Ulama Kabupaten Pasaman 2020 memilih Ahmad Nawawi sebagai Rais Syuriah dan Asrial Arfandi Hasan, S.STP sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Pasaman masa khidmat 2020-2025. Keduanya dipilih pada Konfercab NU Pasaman yang berlangsung di Pondok Pesantren Darul Ulum Yapa Kombang Baru Tapus Kecamatan Padang Gelugur Kabupaten Pasaman, Ahad (6/9/2020).

Konfercab yang dibuka Wakil Ketua PWNU Sumbar Marjanis, turut memberikan sambutan Staf Ahli Bupati Pasaman Hendra Kurniawan, Ketua Carateker PCNU Pasaman Azwandi Rahman. Konfercab dihadiri 8 Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU), Sekretaris Carateker Armaidi Tanjung, Anggota DPRD Sumbar Sabar, Anggota DPRD Pasaman Welly Suhery, Kepala Kamenag Pasaman Dedi Wandra Danramil 01/LBS Kapten Inf. Hari Wiharso dan badan otonom di lingkungan NU.

Marjanis menyebutkan, pentingnya orang NU memahami 9 bintang di dalam ber-NU. Pertama, jumlah orang NU itu banyak di Indonesia. Kedua, organisasinya terbesar di Indonesia. Ketiga, orang NU harus berjiwa besar sehingga perlu wawasannya besar.
Keempat, memiliki kecerdasan intelektual.

Kelima, memiliki kecerdasan emosional. Tidak mau bertindak anarkis. Karena kecerdasan emosional, maka emosinya terkendali. Keenam, memiliki kecerdasan spiritual. Artinya, orang NU itu wajib ngaji. Minimal sekali dalam 15 hari ada mengajinya. Sehingga memiliki kecerdasan spiritual yang baik.

“Ketujuh, NU itu harus ada program sosialnya. Orang NU harus tunjukkan kepedulian social terhadap permasalahan social yang ada. Kedelapan, kemasyarakatan. NU harus menyentuk masyarakat, jangan acuh tak acuh dengan komunitas yang ada di masyarakat. Orang NU harus berperan aktif dalam pembinaan dan menyentuh komunitas masyarakat tertentu. Kesembilan, harus dan wajib ada program keagamaan. Bisa melalui pendidikan dari tingkat RA, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah dan pendidikan ma’arif lainnya,” kata Marjanis.

BACA JUGA  Danlantamal II Padang Membuka Wasrik BPK RI 

Ketua Carateker PCNU Pasaman Azwandi Rahman menyebutkan, Konfercab NU Pasaman ini sangat diharapkan menjadi momen kebangkitan NU di Pasaman. Sudah belasan tahun NU Pasaman nyaris tidak terdengar aktifitasnya. “Padahal kehadiran NU tersebut di tengah masyarakat sangatlah penting. Mudah-mudahan pengurus yang terpilih nantinya mampu menggerahkan NU di Pasaman yang sudah lama “tidur” tersebut,” kata Azwandi Rahman yang juga salah seorang Wakil Ketua PWNU Sumbar ini.

Comment