Olahraga

KONI Sumbar Tes Kemampuan Fisik Atlet, Fazril Ale: Atlet yang Lolos PON Belum Otomatis Dikirim

365
×

KONI Sumbar Tes Kemampuan Fisik Atlet, Fazril Ale: Atlet yang Lolos PON Belum Otomatis Dikirim

Sebarkan artikel ini

PADANG – KONI Sumbar gelar tes fisik terhadap atlet PON Sumbar yang terdiri dari 142 atlet dari 25 cabang olahraga (Cabor), Senin (29/6/2020). Latihan yang dipusatkan di Gedung Serbaguna KONI Sumbar dipimpin Konsultan Fisik Rina Ambar Dewanti.

Ketua Bidang Media dan Humas Sareng Suprapto mengatakan, tes kemampuan fisik dilaksnakan selam dua hari, 29-30 Juni. Yakni, kelompok pertama dan kedua Senin (29/6/2020) kemudian kelompok ketiga dan keempat, Selasa (30/6/2020). Tes fisik dilakukan terhadap atlet Sumbar yang lolos PON XX Papua sebanyak 242 atlet dari 25 Cabor.

Dikatakan Sareng, selintas uji kemampuan ini tidak terlepas untuk meningkatkan kemampuan fisik atlet Sumbar. Sehingga siap sebagai persiapan untuk menghadapi pertarungan di PON nantinya.

Sekum KONI Sumbar Irnaldi Samin mengatakan, tes kemampuan fisik kedua, sehingga nanti atlet Sumbar betul betul siap berlaga di PON nanti. Hari ini hadir 23 atlet dari 242 Atlet.

Baca Juga:  Di Tengah Gonjang Ganjing KONI, PASI Sumbar Komit Kirim Atlet ke Pra PON 2023

Ketua KONI Sumbar Syaiful melalui Wakil Ketua Fazril Ale mengatakan, tes fisik sangat penting untuk kebugaran atlet. Semua yang dilakukan ini membuktikan atlet Sumbar tidak tidur, akan tetapi tetap berkegiatan latihan. “Selain itu walaupun di tengah pandemi Covid-19 atlet PON Sumbar tetap latihan secara mandiri di tempat masing masing, ” ujar Ale.

Dikatakan Ale, diharapkan kepada tim pelatih agar selalu mendampingi atlet dari berbagai kegiatan termasuk tes kemampuan fisik. Namun, tidak diwajibkan semua tim palatih hadir, tapi salah seorang yang mewakili.
Tidak menutup kemungkinan pelatih yang tak mendampingi atletnya disanksi berupa pemutusan honor dan yang diputus status pelatihnya sesuai regulasi yang ditetapkan Koni.

Kemudian, setelah semua atlet mengikuti tes kemampuan fisik, maka Sabtu (4/7/2020) maka dilanjutkan dengan rutinitas latihan bersama. Selain itu semua atlet yang lolos PON ini tak otomatis berangkat PON nantinya.

Baca Juga:  Atlet Sepaktakraw PON Sumbar Segera Gelar TC Penuh

Maka dituntut atlet meningkatkan kemampuannya terutama pada Cabor yang terukur. Sebab, Koni telah membuat regulasi, jika atlet Cabor terukur yang tak mampu meningkatkan kemampuan teknik dan fisiknya, juga tak tertutup kemungkinan didegradasi.

Untuk mengukur kemampuan atlet tersebut nanti bakal dilaksnakan training came (TC) ke daerah tetangga. Bukan, keluar negeri akan tetapi cukup di daerah tetangga saja. TC ini akan diprioritaskan kepada Cabor terukur.

Konsultan Fisik KONI Sumbar Rina Ambar Dewanti mengatakan, dalam melakukan tes kemampuan fisik lebih menekankan kepada empat kemampuan dari 10 parameter kemampuan fisik. “Terutama ditekankan kepada ketahanan dan kecepatan,” ujar Rina. (rjk)