PADANG – Pemerintah Kota Padang menargetkan kembali meraih predikat Kota Layak Anak (KLA) Kategori Utama pada penilaian tahun 2024 oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.
Wali Kota Padang Fadly Amran menyampaikan komitmen tersebut dalam sambutan pada Verifikasi Lapangan Evaluasi KLA 2024 yang digelar secara hybrid oleh Kementerian PPPA, Jumat, 9 Mei 2025.
“Kami yakin dengan berbagai program dan inovasi yang telah dijalankan, Kota Padang dapat mempertahankan predikat KLA Kategori Utama pada tahun 2025 ini. Sebelumnya, pada tahun 2023, kita juga berhasil meraih penghargaan yang sama,” kata Fadly Amran dalam pertemuan virtual bersama Kementerian PPPA.
Fadly menegaskan komitmen pemerintah terhadap pemenuhan hak perempuan dan perlindungan anak sejalan dengan visi Kota Padang sebagai kota pintar dan sehat.
“Sebagai bentuk konkret mendukung visi ini, kami memiliki 9 Program Unggulan, salah satunya Padang Melayani. Dalam program ini kami memberi perhatian khusus terhadap perlindungan perempuan dan anak,” ujar Fadly Amran.
Ia menambahkan, melalui program Padang Melayani, Pemko menghadirkan inovasi Panic Button. Aplikasi ini menjadi kanal pengaduan digital atas kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Kami juga akan membangun taman ceria dan sebelas taman tematik di setiap kecamatan sebagai ruang bermain anak. Selain itu kita juga punya program Smart Surau berupa pembelajaran digital di masjid dan musala bagi generasi muda,” kata Fadly Amran.
Ia menjelaskan Kota Padang telah menyediakan fasilitas pendukung KLA seperti pusat kreativitas anak, ruang bermain anak, sekolah ramah anak, forum anak, dan program wali kota cilik.
“Semua ini adalah bentuk nyata dari komitmen kita untuk menjadikan Kota Padang sebagai kota layak anak, yang tidak hanya fokus pada infrastruktur, tetapi juga fokus pada sistem perlindungan dan pemberdayaan anak,” tutur Fadly Amran. (Bdr)
