PeristiwaPolitik

Evaluasi, Bawaslu Kota Padang Terima 15 Laporan 1 Temuan pada Pilwako Padang 2024

43
×

Evaluasi, Bawaslu Kota Padang Terima 15 Laporan 1 Temuan pada Pilwako Padang 2024

Sebarkan artikel ini
Ketua Bawaslu Kota Padang, Eris Nanda berikan sambutan pada rakor bersama stakeholder tentang evaluasi pengawasan tahapan pemilihan walikota dan wakil walikota Padang tahun 2024 di Rocky Hotel, Padang Selasa (24/12).Ist

PADANG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Padang telah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pengawasan Pilkada Kota Padang 2024. Pengawasan ini bertujuan untuk memastikan proses pemilu berjalan dengan transparan, adil, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Berdasarkan hasil pengawasan, sejumlah temuan penting terkait tahapan pemilu telah dicatat, dengan fokus pada potensi pelanggaran dan tantangan dalam pelaksanaan di lapangan.

Ketua Bawaslu Kota Padang, Eris Nanda, menjelaskan pengawasan dilakukan pada seluruh tahapan Pilkada 2024, mulai dari pendaftaran pasangan calon hingga masa kampanye dan pemungutan suara.

Hal itu disampaikannya pada rapat koodinasi bersama stakeholder tentang evaluasi pengawasan tahapan pemilihan walikota dan wakil walikota Padang tahun 2024 di Rocky Hotel, Padang Selasa (24/12/2024).

BACA JUGA  Pohon Tumbang Rubuhkan Rumah di Malalak Selatan

“Kami memaksimalkan tim pengawas di lapangan untuk memastikan proses berjalan lancar dan bebas dari praktik kecurangan,” ujar Eris Nanda.

Eris juga menambahkan bahwa pihaknya menemukan beberapa potensi pelanggaran yang berkaitan dengan penggunaan fasilitas negara, distribusi bahan kampanye yang tidak sesuai aturan, serta pelanggaran dalam proses kampanye di media sosial.

“Meskipun demikian, kami sudah memberikan rekomendasi dan sanksi yang sesuai kepada pihak-pihak yang terlibat,” katanya.

Disebutkannya, selama pelaksanaan Pilwako Kota Padang 2024, terdapat sebanyak 15 laporan 1 temuan. Dari semua itu, sudah dilakukan registrasi untuk pemeriksaan sebanyak 5 laporan dan 1 temuan.

Diungkapkannya, dari 15 laporan yang diterima, sebagian besar berkaitan dengan dugaan pelanggaran dalam tahapan kampanye dan penggunaan fasilitas negara yang tidak sesuai ketentuan.

BACA JUGA  RS. Jiwa Prof. HB. Saanin Raih Penghargaan Wilayah Bebas Korupsi

“Kami mengapresiasi partisipasi masyarakat yang aktif melaporkan dugaan pelanggaran. Laporan-laporan ini kami tindaklanjuti dengan cepat dan tegas,” ujar Eris Nanda.

Selain itu, Bawaslu Kota Padang juga menemukan satu temuan dugaan pelanggaran serius yang terjadi di lapangan, yakni adanya distribusi bahan kampanye yang melanggar ketentuan waktu dan tempat. Temuan ini segera ditindaklanjuti dengan pemberian sanksi yang sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Kami akan memastikan bahwa setiap pelanggaran diproses secara adil dan transparan,” tegas Eris.

Sementara terkait dengan rendahnya partisipasi pada Pilwako Kota Padang 2024 yang berada pada angka 49 persen, menjadi salah satu acuan keberhasilan Bawaslu Kota Padang dalam pengawasan. Karena dengan pengawasan yang ketat, sehingga tidak ada ruang bagi tim atau peserta Pilwako bermain uang.

BACA JUGA  Kolaborasi dan Soliditas Bantu Daerah Lewati Pandemi COVID-19

“Ini kita jadikan salah satu indikator keberhasilan dalam pengawasan,”ujarnya.(Bdr)

Comment