PADANG – Dua guru Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Padang Rusyda Masyhudi (Matematika terintegrasi) dan M. Haris Anshory (Pendidikan Agama Islam) terpilih sebagai penyusun Modul Sains dan Islam ditingkat Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumbar.
Keduanya dipilih langsung Kantor Wilayah Kemenag Sumbar dengan indikator pemilihan guru yang sudah pernah berkiprah pada Kompetensi Sains Madrasah (KSM), dan telah sukses mengantar siswanya menjadi Juara KSM tingkat Kota atau Provinsi. Selain itu juga guru berprestasi salah satunya penyusun Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI)I nasional.
Kegiatan/program ini merupakan yang pertama di Indonesia digagas oleh Afrizal (Koordinator Sub Kurikulum dan Kesiswaan) dan didukung penuh Kabid Penmad H. Hendri Pamidias.
Tim penyusun terdiri dari dua orang / permata pelajaran yang dilombakan pada KSM yakni Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) ditambah dengan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Bahasa Arab masing-masing tingkat yakni MI, MTs, dan MA.
Rusyda dan Haris telah mengikuti Workshop Penyusunan Modul Sains dan Islam di Hotel Novotel Kota Bukittinggi 12-14/05/2022. Keduanya telah melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
Plt Kepala MTsN 1 Kota Padang Idra Putri menyambut baik, merasa tersanjung, dan bangga karena dua gurunya terpilih dan dipercaya sebagai penyusun Modul Sains dan Islam ditingkat Sumatera Barat. Idra memberikan support, motivasi, dan semangat penuh kepada Rusyda dan Haris. Ini bukti bahwa MTsN 1 Padang memiliki para pendidik yang handal, hebat, profesional, bermutu, dan berprestasi.
Lakukan tugas mulia ini dengan sebaik-baiknya, persembahkanlah hal yang terbaik, dan tunjukkan bahwa kita mampu berkarya nyata untuk kemajuan pendidikan madrasah pesan Idra.
Sementara itu Rusyda Masyhudi yang juga penulis AKMI Nasional merasa bersyukur mendapatkan amanah hebat ini, punya kesempatan belajar dan menambah ilmu untuk mengembangkan potensi diri. Rusyda bertekad akan mempersembahkan yang terbaik dan berharap penuh manfaat bagi guru dan siswa madrasah khususnya di Sumatera Barat. (drd)
Comment