PADANG – Akibat gempat Magnitudo M 6,2 terdata korban jiwa, di Kabupaten Pasbar, dua orang meninggal dunia, 20 orang luka-luka.
“Informasi yang baru kami dapatkan, ada dua orang korban jiwa,”sebut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyo dalam jumpa pers, Jumat (25/2/2022) melalui zoom meeting.
Dikatakannya, BNPB akan terus mengumpulkan data-data terkait dampak gempa. Karena saat ini petugas masih melakukan pendataan di lapangan.
Dijelaskannya, menyikapi bencana ini BNPB akan segera turun ke Pasaman Barat dan Pasaman. Selain itu juga meminta Pemerintah Daerah Sumbar melakukan langkah-langkah penanganan bencana sesuai alur yang ada.
Dua poin penting yang harus dilakukan adalah, memastikan adanya tempat evakuasi, dan bantuan logistik bagi warga terdampak bencana.
Sebelumnya sebagai besar wilayah di Sumatera Barat diguncang gempa, Jumat (25/2) sekira pukul 08.35.
Data badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mencatat kekuatan gempa M6.2.
Lokasi gempa berada di 0.15 LU, 99.98 BT atau sekitar (18 km Timur Laut Pasaman Barat. kedalaman 10 Km.
Gempa dirasakan di Dharmasraya, Padang hingga Pekanbaru dan Malaysia.(Bdr)