Politik

Sumbar Dikritik Megawati, Mahyeldi juga Setuju

289
×

Sumbar Dikritik Megawati, Mahyeldi juga Setuju

Sebarkan artikel ini
Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat membuka webinar Bank Nagari di Padang, Kamis (12/8/2021).

 

PADANG – Terkait pernyataan Sumbar Berubah oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Sukarno Putri, Gubernur Mahyeldi sejalan dengan kritikan itu. Mahyeldi mendukung kritikan mantan presiden kelima Indonesia tersebut.

“Kita mohon dukungan kepada Mega (Megawati Soekarnoputri) dan putrinya yang sekarang Ketua DPR RI, Puan (Puan Maharani) dan pihak lain di pusat, untuk bisa mencapai bagaimana yang seperti dulu lagi, mengharapkan tokoh seperti yang beliau harapkan,” ungkap Mahyeldi, Jumat (13/8).

Selain mendukung, bahkan Mahyeldi Ansharullah mengatakan dirinya sependapat dengan Mega terkait kritikannya tersebut.
“Kita dukung itu. Mohon dukungan Mega dan Puan, sehingga keberhasilan Sumbar yang dulu, kita hadirkan sekarang,” ucapnya.

BACA JUGA  UPDATE: Jalan Padang - Solok Sudah Bisa Dilewati

Apa yang diungkapkan Mega menurutnya, sejalan dengan semangat Presiden RI, Joko Widodo untuk mewujudkan visi Indonesia tahun 2045. Yakni menjadikan Indoensia masuk empat negara terbesar di dunia.

Dengan visi Presiden RI tersebut, tentu Sumbar harus berkontribusi. Kritikan yang disampaikan Mega tersebut sangat dibutuhkan.
Karena itu, selaku Gubernur Sumbar, dirinya juga berharap bantuan dari Mega dan Puan untuk mewujudkannya.

“Kita maksimalkan peran tungku tigo sajarangan. Mega mau membantu, pejabat pusat memberi ruang untuk kita, seluruh potensi kita kolaborasikan. Semuanya butuh kolaborasi, kebersamaan dan dukungan,” ucapnya lagi.

Mahyeldi Ansharullah bahkan mengaku, dirinya sudah meminta waktu bertemu Puan, untuk membicarakan beberapa hal.

“Untuk kontribusi itu butuh bantuan Mega. Kalau Mega dan Puan ada waktu untuk saya, saya akan bertemu. Kita bicarakan bagaimana langkah-langkah yang harus kita lakukan,” harapnya.

BACA JUGA  Cawako Bukittinggi Erman Safar Tunaikan Hak Pilihnya di TPS 4

“Kita juga harus introspeksi diri untuk masa depan lebih baik lagi. Masukan Puan dan Mega untuk memberi semangat kita. Kita akan tanya dan minta pendapat serta petunjuk,” harapnya.

Sebelumnya, melalui media diberitakan, Megawati Soekarnoputri menyebut kehidupan di Sumatera Barat kini berbeda dengan dahulu. Dia juga bercerita kalau dia bersama putrinya Puan Maharani pernah dibully.

Hal itu disampaikan Megawati dalam peringatan HUT Ke-119 Proklamator RI Mohammad Hatta yang digelar oleh Badan Nasional Kebudayaan Pusat (BKNP) PDIP secara virtual, Kamis (12/8). Megawati awalnya menyebut kalau saat ini tidak ada tokoh Sumbar yang terkenal.

Dulu menurutnya, dirinya tahu banyak sekali tokoh dari Sumbar. Kenapa sekarang tidak sepopuler dulu atau memang tidak ada produknya?.(Bdr)

BACA JUGA  Minta Jangan Dikosongkan, Beredar Petisi Selamatkan SMPN 35 Solok Selatan

Comment