PADANG-Persatuan Bultangkis (PB) Mahmuda Belimbing gelar turnamen Mabar Mahmuda Cup 2020 dengan melibatkan peserta kelompok umur antar persatuan bulutangkis (PB) se-Sumbar. Turnamnen ini dibuka Sekum PBSI Sumbar Dr Doni dan didampingi anggota DPRD Padang Mukhlis, Jumat (18/12).
Ketua Panpel Eri Mahmuda mengatakan, peserta 120 orang dengan sebanyak 20 PB ynag ada di Sumbar. Turnamen ini memperebutkan nilai hadiah dengan totalnya sebesar Rp14 juta. Turnamen dilaksnakan selama empat hari, 18 hingga 21 Desember. Selaii itu Turnamen Mabar ini merupakan kependeka dari akronim main bareng.
“Sedangkan, kategori yang dipertandingkan kelas pemula, nak-anak dan remaja. Sedangkan, PB Mahmuda menurunkan sebanyak delapan atlet di turnamen ini,” ujar Eri.
Dikatakan Eri, turnamen juga sekaligus untuk melakukan praktek para wasit baru di lingkungan PBSI Sumbar. Di mana sebelumnya, PBSI Sumbar telah melakukan kurusus perwasitan di Asrama Haji Padang selama tiga hari./
Anggota DPRD Padang Mukhlis mengatakan, sangat besar harapan di turnamen akan lahir bibit pebulutangkis yang handal. “Sehingga bibit tersebut bisa berbicara di tingkat daerah dan nasional,” ujar Mukhlis yang juga calon Ketua PBSI Padang.
Kemudian, diminta kepada wasit untuk bertindak fair pkay dan adil dalam memimpin pertandingan. “Sebab, di sini kita bukan mencari siapa yang juara saja akan tetapi bagaimana untuk membina dan mencetak bibit pebulutangkis yang bisa berbicara pada masa mendatang,” ujar Mukhlis.
Sekum PBSI Sumbar Dr Doni mengatakan, turnamen Mabar Mahmuda Cup 2020 ini selain menguji kemampuan latihan atlet selama ini. Selain itu juga sebagai ajang latihan atau ujian dari wasit dari program pelatihan wasit di bawah lingkungan PBSI Sumbar.
“Maka diharapkan kepada wasit yang tengah ujian untuk menjalankan ujiannya dengan jujur dan penuh tanggung jawab. Kemudian kepada peserta turnamen Mabar Mahmuda Cup 2020 jadikan ajang ini sebagai uji coba untuk melihat sejauh mana dari hasil latihan selama ini,” ujar Doni. (rjk)
“Sedangkan, kategori yang dipertandingkan kelas pemula, nak-anak dan remaja. Sedangkan, PB Mahmuda menurunkan sebanyak delapan atlet di turnamen ini,” ujar Eri.
Dikatakan Eri, turnamen juga sekaligus untuk melakukan praktek para wasit baru di lingkungan PBSI Sumbar. Di mana sebelumnya, PBSI Sumbar telah melakukan kurusus perwasitan di Asrama Haji Padang selama tiga hari./
Anggota DPRD Padang Mukhlis mengatakan, sangat besar harapan di turnamen akan lahir bibit pebulutangkis yang handal. “Sehingga bibit tersebut bisa berbicara di tingkat daerah dan nasional,” ujar Mukhlis yang juga calon Ketua PBSI Padang.
Kemudian, diminta kepada wasit untuk bertindak fair pkay dan adil dalam memimpin pertandingan. “Sebab, di sini kita bukan mencari siapa yang juara saja akan tetapi bagaimana untuk membina dan mencetak bibit pebulutangkis yang bisa berbicara pada masa mendatang,” ujar Mukhlis.
Sekum PBSI Sumbar Dr Doni mengatakan, turnamen Mabar Mahmuda Cup 2020 ini selain menguji kemampuan latihan atlet selama ini. Selain itu juga sebagai ajang latihan atau ujian dari wasit dari program pelatihan wasit di bawah lingkungan PBSI Sumbar.
“Maka diharapkan kepada wasit yang tengah ujian untuk menjalankan ujiannya dengan jujur dan penuh tanggung jawab. Kemudian kepada peserta turnamen Mabar Mahmuda Cup 2020 jadikan ajang ini sebagai uji coba untuk melihat sejauh mana dari hasil latihan selama ini,” ujar Doni. (rjk)
Comment