PADANG-Anak Nagari Pauh Siampek Baleh (Nagari Pauh IX Kuranji dan Nagari Pauh V Kecamatan Pauh) yang duduk di parlemen Kota Padang siap menjadi harimau mengawal pembangunan untuk konsrituennya yang berada di Daerah pemilihannya (Dapil) II Kuranji dan Pauh.
Tidak IT saja,, bahkan, anak nagari yang telah menjadi lagislatif ini siap menjadi budak untuk kemajuan Pauh Siampek Baleh dalam meningkatkan pembangunan di segala sektor. Selain itu untuk tahun anggaran 2020, anak nagari ini belum bisa bicara banyak, karena APBD 2020 ini masih hasil godokan periode lalu.
Hal ini terungkap dari malam silaturahmi dan diskusi nagari Saciok Bak Ayam sadanciang bak basi di Pusat Kuliner FKAN Pauh IX Kuranji, Jumat malam (13 /13 /19). Diskusi ini juga melibatkan tokoh masyarakat Nagari Pauh V Kecamatan Pauh. Hadir dalam kesempatan itu Ketua DPRD Padang Syafrial Kami Dt Rajo Jambi, Zulhardi Z Latif, Zalmadi, Mukhlis, Mastilizal Aye, Dasman (Pauh), Irwan Basir Dt Rajo Alam, Marzuki Onmar, Ketua KAN Pauh IX dan Pauh V.
“Dalam kesempatan ini kita tidak bicara politik, akan tetapi membicarakan pembangunan dan kemaslahatan nagari si Ampek Baleh untuk masa mendatang,” ujar Indra Mairizal SE sebagaimana pabantang lapik dari panitia.
Dikatakan, dalam kesempatan ini bagaimana nagari Pauh IX Kuranji masih dalam dilingkungan nilai nilai kearifan lokal. Sehingga, silaturahmi di antara anak nagari selalu lestari sehingga terwujud ” Saciok Bak Ayam, sadanciang bak basi” .
Tokoh Masyarakat Kota Padang sekaligus pemangku adat di Nagari Pauh IX Irwan Basir Dtk Rajo Alam SH mengatakan, jangan ada lagi adu domba lagi. Jangan ada lagi iri irian. “Maka Momentum ini untuk mewujudkan kejayaan anak nagari Pauh Si Ampek Baleh pada masa mendatang,” ujar Irwan.
Dikatakan Irwan, jika kekompakan terjalin, maka nagari akan kuat dan maju. Apatah lagi, sudah banyak Anak Nagari yang duduk di bangku legislatif, baik di DPRD Kota Padang maupun DPRD Sumbar.
“Sudah saatnya saciok bak ayam, sadanciang bak basi dalam membangun nagari kita ini. Kalau bukan kita, siapa lagi,” ujar Irwan.
Dikatakan Irwan, ke depan jangan ada lagi politik adu domba. Akan tetapi bagaimana Membangun nagari ke arah yang lebih baik. Sehingga pembangunan terhadap nagari semakin menggeliat.
Ketua DPRD Padang Syafrial Kani Dt Rajo Jambi mengatakan, saat ini APBD Kota Padang Rp, 2,8 triliun, tapi sayang masih belum berpihak kepada Nagari Pauh IX Kuranji.” Namun, ke depan kami akan beusaha untuk meningkatkan arah pembangunan ke Nagari Pauh IX dan Nagari Pauh V,” ujar Syafrial.
Bahkan, ia akan pasang badan di garda terdepan menjadi harimau demi kemajuan pembangunan Nagari Pauh IX dan Paun V. Kemudian, untuk pembangunan pada masa mendatang untuk mempersiapkan pembangunan kedua nagari. Kedepan proyek strategis di Nagari Pauh V, pembangunan SMP 44 dan pembangunan Pasar.
Kemudian, proyek pembangunan strategis di nagari Pauh IX terdiri dari pembangunan jalan Gunung Sarik, Jembatan Pasa Lalang dan Jembatan Lapau Manggis. Bahkan, anggota dewan asal Pauh Si Ampek Baleh ini siap menjadi harimau dan budak untuk mengawal pembangunan di daerah pemilihannya (Dapilnya), baik fisik maupun non fisik.
Kemudian, Anggota DPRD Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman mengaku, memgaet dana sebesar Rp1, 3 miliar, yang akan diproyeksikam untuk kegiatan pembangunan fisik adat dan budaya di Nagari Pauh IX. “Kita mengharapkan dana ini bisa menjawab keutuhan nilai nilai adat dan budaya di Kota Padang khususnya di Kanagarian Pauh IX Kuranji,” ujar Evi Yandri.
Dalam kesempatan itu dibentuklah tim peeumus yang terdiri dari unsur LPM di Nagari Si Ampek Baleh. Selain itu juga ditambah dengan unsur adat, unsur tokoh masyarakat dan pers. Tugasnya, merumuskan poin poin yang mengapung dalam silaturahmi tersebut untuk ditindaklanjuti dalam bentuk aktion di lapangan. (rjk)
Comment