PADANG — Puncak Festival 5 Danau Kabupaten Solok digelar di Alahan Panjang Resort pada Sabtu (11/10/2025). Acara dibuka langsung oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi.
Festival ini menjadi bagian dari program Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. Kegiatan menampilkan pertunjukan seni budaya, lomba olahraga tradisional, pameran UMKM lokal, dan wisata kuliner khas Solok.
Dalam sambutannya, Gubernur menyebut Festival 5 Danau menjadi keunggulan pariwisata Kabupaten Solok. “Tidak ada daerah lain di Indonesia yang memiliki lima danau dalam satu kabupaten. Solok punya Danau Tuo, Danau Talang, Danau Di Atas, Danau Di Bawah, dan Danau Singkarak,” ujarnya.
Ia menegaskan, sejak 2021 Festival 5 Danau telah masuk dalam RPJM dan RPJP Sumatera Barat sebagai bagian pengembangan destinasi wisata bertaraf internasional. “Kita ingin festival ini naik menjadi event internasional. Hal itu bisa terwujud jika kita kompak, bersatu, dan berkolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan semua pemangku kepentingan,” katanya.
Mahyeldi menyebut hingga Juli 2025 jumlah kunjungan wisata ke Sumatera Barat sudah mencapai 14 juta orang. Pemerintah menargetkan hingga akhir tahun meningkat menjadi 20 juta kunjungan. “Festival 5 Danau berkontribusi besar untuk mencapai target itu. Tugas kita menjaga destinasi wisata agar tetap berkualitas,” ucapnya.
Acara tersebut juga dihadiri Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf Nova Ariane yang mewakili Menteri Pariwisata, Bupati Solok Jon Firman Pandu, anggota DPRD Sumbar, direktur utama Bank Nagari, Forkopimda, penggiat pariwisata, hingga influencer nasional.
Bupati Solok Jon Firman Pandu menyebut Festival 5 Danau berlangsung selama tiga hari, 9–11 Oktober 2025, di lokasi Danau Tuo, Danau Talang, Danau Di Atas, dan Danau Di Bawah. “Seluruh kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan wisatawan,” ujarnya.
Ia menegaskan, festival ini bukan sekadar agenda tahunan, melainkan semangat kebersamaan masyarakat dalam memajukan pariwisata daerah. “Solok memiliki potensi alam yang indah, ini anugerah besar bagi kita. Dengan kolaborasi semua pihak, kabupaten ini bisa berbenah dan maju,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf Nova Ariane mengapresiasi penyelenggaraan Festival 5 Danau. “Festival ini kembali masuk dalam 110 Karisma Event Nusantara 2025. Ini bukti adanya peningkatan kualitas setiap tahun, baik dari manajemen, konsep, maupun kekayaan lokal,” ujarnya.
Nova berharap kegiatan ini mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di Kabupaten Solok. “Kami berharap akan semakin banyak event seperti ini untuk memperkuat posisi Solok sebagai destinasi unggulan di Sumatera Barat,” katanya.
Puncak acara ditutup dengan penyerahan plakat Karisma Event Nusantara dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kepada Pemerintah Kabupaten Solok. Prosesi disaksikan langsung oleh Gubernur Sumatera Barat. (bdr)