Peristiwa

KPU Solok Selatan Adakan Silmulasi Pemilihan Kepala Daerah

38
×

KPU Solok Selatan Adakan Silmulasi Pemilihan Kepala Daerah

Sebarkan artikel ini

SOLOK SELATAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Solok Selatan menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara dalam Pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati di halaman kantor bupati setempat, pada Sabtu (16/11/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Forkopimda, Komisioner KPU, Bawaslu, para penyelenggara adc hoc pemilu, tim dari masing-masing pasangan calon, Kemenag, Satpol PP, Kominfo, Kesbang Pol , OKP dan Ormas di Kabupaten itu.

Simulasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan KPU dalam menjalankan tahapan pemilu secara teknis, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai alur pemungutan dan penghitungan suara.

Ketua KPU Solok Selatan , Ade Kurnia Zeli, menyatakan bahwa simulasi ini penting sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan pemilu yang transparan dan akuntabel.

“Melalui simulasi ini, kami ingin memastikan bahwa semua petugas pemilu memahami tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, serta mempersiapkan masyarakat agar lebih mengenal proses pemungutan dan penghitungan suara yang sah. Kami ingin menghindari potensi kesalahan dan memastikan hasil pemilu sesuai dengan prinsip jujur dan adil,” ujarnya

BACA JUGA  Pemko dan RSUD Bukittinggi Terus Tingkatkan Mutu Layanan kepada Masyarakat

Dia mengatakan, dalam simulasi, peserta diberikan kesempatan untuk memahami alur pemungutan suara, mulai dari pendaftaran di Tempat Pemungutan Suara (TPS), verifikasi data pemilih, pencoblosan di bilik suara, hingga memasukkan surat suara ke kotak yang sesuai. Setiap tahap dipraktikkan dengan seksama untuk meminimalkan risiko kesalahan yang mungkin terjadi pada hari pemungutan suara.

Petugas TPS dilatih untuk melayani pemilih sesuai prosedur yang benar, mulai dari pengecekan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau identitas lain yang sah, hingga memberikan instruksi pencoblosan yang benar kepada pemilih. KPU juga menyediakan bilik suara sesuai standar untuk menjaga privasi pemilih.

Setelah proses pemungutan suara selesai, simulasi dilanjutkan dengan tahap penghitungan suara. Para petugas TPS memulai dengan membuka kotak suara di hadapan saksi, mengeluarkan surat suara satu per satu, dan membacakan hasilnya dengan suara lantang agar terdengar jelas oleh semua yang hadir. Setiap suara dicatat di papan penghitungan, yang juga dapat diakses oleh saksi-saksi serta masyarakat yang hadir.

BACA JUGA  Rakor OPD di Mentawai, Bentuk Perhatian Pemprov Sumbar pada Bumi Sikerei

Dia menjelaskan bahwa proses penghitungan suara ini sengaja dipraktikkan secara rinci dalam simulasi agar semua pihak memahami alur yang harus dijalani.

“Penghitungan suara menjadi momen yang krusial dalam pemilu, dan kami ingin memastikan bahwa proses ini berjalan dengan transparan, disaksikan semua pihak, sehingga tidak ada keraguan terhadap hasil akhirnya,” jelasnya.

KPU berharap dengan adanya simulasi ini, masyarakat akan lebih paham dan percaya terhadap proses demokrasi yang berlangsung.

Dia menambahkan bahwa edukasi mengenai pemilu akan terus dilakukan agar partisipasi masyarakat semakin meningkat dan mereka memahami hak serta tanggung jawabnya sebagai pemilih.

“Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk ikut aktif dalam pemilu Rabu 27 November 2024 dan memastikan suara mereka terwakili dengan baik. KPU akan berupaya maksimal untuk menjamin kelancaran dan kejujuran dalam pemungutan serta penghitungan suara,” tambahnya.

BACA JUGA  Wakili Bukittinggi di Tingkat Sumbar, Erman Safar: Kelurahan ATTS Sangat Dinamis dari Segi Manapun

Simulasi pemungutan dan penghitungan suara ini merupakan bagian dari upaya KPU Solok Selatan untuk mempersiapkan pemilu yang kredibel dan dapat dipercaya oleh seluruh lapisan masyarakat. Dengan kesiapan teknis yang semakin matang, diharapkan Pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati yang akan datang berjalan dengan aman, tertib, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar merupakan pilihan rakyat. (afr)

 

Comment