Peristiwa

PT Semen Padang Kirim TRC untuk Korban Banjir Sumpur Kudus, Sijunjung

21
×

PT Semen Padang Kirim TRC untuk Korban Banjir Sumpur Kudus, Sijunjung

Sebarkan artikel ini
PT Semen Padang sebagai bagian dari SIG, mengirimkan relawan Tim Reaksi Cepat (TRC) dan bantuan logistik ke lokasi bencana Sumpur Kudus, Sijunjung.Ist

PADANG — Sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana banjir bandang yang melanda Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, PT Semen Padang sebagai bagian dari SIG, mengirimkan relawan Tim Reaksi Cepat (TRC) dan bantuan logistik ke lokasi bencana.

Bantuan logistik yang dikirim oleh perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara itu antaralain berupa 30 karung beras (masing-masing 10 kg), 30 dus mie instan, 300 kaleng sarden, 30 papan telur, 20 dus air mineral, serta 5 pack pampers.

“Relawan dan bantuan logistik dikirim ke lokasi bencana adalah sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap saudara-saudara kita yang tengah dirundung duka,” kata Kepala Unit Komunikasi & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati di Padang, Kamis (14/11/2024).

BACA JUGA  Irwan Basir Dt Rj Alam Peduli Korban Kebakaran Tanjung Aua Koto Tangah 

Anita juga berharap bantuan relawan dan logistik itu dapat membantu meringankan beban korban terdampak bencana. “Semoga bencana banjir bandang ini segera berlalu dan masyarakat kuat dalam menghadapi cobaan ini,” ujarnya.

Seperti diketahui bahwa Rabu (13/11/2024), PT Semen Padang mengirim relawan TRC dan bantuan logistik ke lokasi bencana banjir bandang pada Rabu (13/11/2024). Setiba di lokasi, relawan pun kemudian langsung berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sijunjung.

Berdasarkan laporan yang diterima PT Semen Padang dari relawan di lokasi bencana, ada beberapa nagari yang terdampak akibat bencana banjir yang terjadi pada Senin (11/11/2024) malam tersebut. Di antaranya, Nagari Unggan, Silantai, Sumpur Kudus, Sumpur Kudus Selatan, Manganti, dan Sisawah.(Bdr)

BACA JUGA  Nasrul Abit Serahkan Bantuan Rp125 Juta bagi Dampak Banjir Muaro Paneh dan Sungai Durian

Comment