PADANG — Anggota DPRD Sumbar, H Movrizon, S.Sos dikonfirmasi mengenai gagasan Calon Gubernur Sumbar, Epyardi Asda untuk kembali merangkul proyek nasional pembangunan Jembatan Ngarai Sianok dan pengembangan jalan lingkar dikawasan Bukitinggi dan pembangunan Terowongan Balingka-Sianok menyatakan bahwa sebenarnya sekiranya Gubernur Sumbar menghargai kepemimpinan sebelumnya proyek nasional untuk konektivitas antardaerah sudah bisa diwujudkan.
“Gagasasan Pak Epyardi Asda sah-sah saja karena Pak Epyardi sudah mengetahui ada roadmap
konektivitas antar kabupaten dan kota, khususnya Padang Pariaman, Padang Panjang, Agam dan Bukittinggi, karena sewaktu beliau jadi anggota Komisi V DPR-RI periode 2009-2014 bersama Pak Mulyadi ikut memperjuangkanya,”kata Novrizon mantan Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumbar 2019-2024.
Lebih lanjut dikatakan Novrizon, Anggota DPRD Sumbar terpilih 2024-2029 dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, pihaknya berpikir sangat logis untuk proyek nasional konektivitas antardaerah kembali diwacanakan. Pasalnya, dengan teralisasinya proyek nasional Jembatan Ngarai Sianok dan pengembangan jalan lingkar dikawasan Bukitinggi dan pembangunan Terowongan Balingka – Sianok akan membukan akses jalan di beberapa daerah pedalaman dan akan mendorong arus barang dan jasa, serta meningkatkan daya tarik investasi.
“Pembangunan Jembatan Ngarai Sianok dan pembangunan Terowongan Balingka masih perlu dilanjutkan perjuanganya karena saat proyek itu gagal permasalahaanya koordinasi Pemprov Sumbar dengan pemerintah daerah terkait seperti Padang Pariaman, Padang Panjang, Agam dan Bukittinggi tidak klop dalam pembebasan lahan,” jelasnya.
Menanggapi pembangunan infrastruktur Sumbar lima tahun mendatang, Novrizon mengakui bahwa Gubernur Sumbar periode lima tahun mendatang mesti memprioritas kebijakan ekonomi, terutama dalam hal transportasi. Pemerintah daerah perlu berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan sektor swasta untuk membangun infrastruktur yang mendukung konektivitas antar daerah dan mempercepat aliran ekonomi.
“Siapa pun yang terpilih nantinya pada Pilgub Sumbar nanti, Pak Mahyeldi atau Pak Epyardi, pembangunan Jembatan Ngarai Sianok dan pembangunan Terowongan Balingka mesti diperjuangkan kembali,” pungkasnya. (drd)
Comment