PADANG-Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Padang gelar pelatihan animasi terhadap calon tenaga kerja di Kota Padang selama 27 hari, 9 November – 5 Desember 2022.
Pelatihan ini sebanyak 16 peserta, dengan kategori kelulusan uji kompetensi 100 persen. Selain itu pelatihan dilaksanakan kerjasama Disnakerin dmegan LPK Mens Institut Padang ini ditutup, Rabu (7/12/2022).
“Pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja Kota Padang dalam mengenaskan pengangguran di Kota Padang,” ujar Kadisnakerin Padang Dian Fakri didampingi Kabid Pentalattas Widia Afriyanti SSTp MM, kemarin.
Dikatakan Widia, sasaran pelatihan ini pencari kerja (Pencaker) yang terdiri dari, tamatan SMA dan sederajat, putus sekolah dan mayoritas tamatan SLTA. Dan pelatihan ini selain bertambahnya pengetahuan, keterampilan serta sikap kerja, peserta juga diharapkan bisa melatih skill atau kemampuan di bidang lainnya. Terutama berkaitan penggunaan teknologi informasi.
Diharapkan upaya pelatihan ini bisa melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil di bidang animasi. Animasi merupakan subsektor industri kreatif yang tumbuh pesat dan dimanfaatkan di berbagai bidang, seperti games, iklan, desain, arsitekur, simulasi bidang kedokteran, meliter dan lainnya. Perkembangan positif animasi belakangan dapat dilihat dari banyaknya produksi animasi yang ditayangkan di stasiun televisi nasional dan lokal dalam bentuk film serial dan iklan, bahkan film layar lebar.
Industri animasi, juga punya peran penting dalam pengembangan industri 4.0. Sebab sarat dengan teknologi digital. Maka diharapkan, lewat penyelenggaraan pelatihan ini, para peserta bisa menjadi bagian implementasi industri 4.0 sebagai SDM industri animasi yang berkompeten dan berdaya saing tinggi. “Mengingat sektor ini merupakan industri yang termasuk padat karya, sehingga peluang bekerja di bidang animasi sangat terbuka lebar,” tutur Widia. (*)
Comment