PADANG-Pedagang di depan Pasar Belimbing Kuranji mengharapkan Pemko Padang melalu SKPD terkait segera menutup kembali drainase yang menganga, pasca dikeruk sidimennya, beberapa pekan lalu. Kondisi drainase yang menganga itu mengganggu pelanggan toko dan kedai yang mau berbelanja di sepanjang sisi drainase tersebut.
“Sidementasi drainase depan Pasar Belimbing tersebut diangkat beberapa pekan lalu, namun sudah dibongkar dibiarkan saja menganga begitu saja,” ujar Edi (45) yang berjualan lontong di di seberang drainase itu, Minggu (4/4/2021).
Dikatakan Edi, sebelum sedimentasi drainase tersebut disangkat, drainase di depan Pasar Belimbing itu ditutup dengan plat coran , sehingga dimanfaatkan pelanggan toko atau kedai di sepanjang drainase itu sebagai lokasi parkir motor pengunjung toko dan kedai.
“Tapi, sejak plat coran penutup drainase itu dibongkar dan dibiarkan menganga, membuat pengunjung toko dan kedai di sana kesulitan memarkir kendaraannya,” ujar Edi.
Hal senada, diungkapkan Eri (40) pasca plat beton drainase itu dibongkar, juga mengancam keselamatan pengendara sepeda motor terperosok masuk ke dalam drainase.
“Selain itu wajah Pasar Belimbing terlihat kurang rapi dan tidak rapi kelihatannya,” ujar Eri.
Sementara, sebut Eri, pemerintahan pusat tengah melakukan revitalisai pasar tradisional agar rapi dan bersih. Sehingga membuat pengunjung pasar betah dan nyaman ketika berbelanja. (rjk)
Comment