PADANG – Genderang Seruling Gita Jala Taruna tampil di Markas Komando (Mako) Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) II jalan Bukit Peti Peti Teluk Bayur Padang. Kegiatan Taruna tingkat III, Akademi TNI Angkatan Laut Angkatan 67 merupakan bagian dari rangkaian dalam rangka operasi Kartika Jala Krida atau (KJK) di Padang Minggu (11/ 10/2020)
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Laksamana Pertama TNI Dafit Santoso beserta undangan dari Forkopimda Sumbar, insan maritim, Ketua Korcab II DJA I, Wadanlantamal Kolonel Marinir Freddy JH Pardosi, Pejabat Utama, Dansatrol Wakil Ketua Korcab II DJA I, Pengurus Jalasenastri, Kasatker, serta Prajurit, Lantamal dengan jumlah terbatas menyaksikan demo ketangkasan dari para Taruna dan Taruni dari Akademi TNI Angkatan laut. Penampilan menarik dan memukau sehingga penonton selalu memberikan applause atau tepuk tangan dari penonton yang menyaksikan.
Yang membanggakan adanya Taruni dari Kota Padang menjabat sebagai tambur mayor. Taruni yang bernama lengkap Sersan Mayor Dua Taruna Rahil Rahma Vania ini merupakan Taruni asal dari Panitia Daerah atau Panda Padang dan seleksinya melalui Lantamal II tahun 2017 lalu.
Selesai demo Genderang Seruling Gita Jala Taruna, Danlantamal menyerahkan alat kesehatan berupa masker, hand sanitizer kepada Dansatgas KJK Letkol Laut (P) Waluyo. Pada tempat yang sama Danlantamal memberikan sambutan terutama di tujukan kepada Taruna dan Taruni. Danlantamal menyampaikan rasa bangga kepada para Taruna dan Taruni hanya berlatih beberapa kali sudah dapat tampil baik dan maksimal.
Danlantamal berpesan kepada para Taruna dan Taruni, tampilkan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Taruna dan Taruni adalah kebanggan bangsa dan negara, tunjukan prestasi yang terbaik bagi TNI Angkatan Laut.
Selesai demo para Taruna dan Taruni melakukan foto bersama dengan Danlantamal serta undangan lainya, serta ketua Korcab II DJA I.
Mengakhiri acara Danlantamal melaksanakan dor stop dengan awak media dan di dampingi Dansatgas KJK. Pada saat dor stop Danlantamal menyampaikan , kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tiap tahun dilakukan oleh para taruna. Merupakan implementasi dari pelajaran yang di dapat.
“Ini merupakan latihan prakteknya atau latek, sesuai dengan korpnya masing masing, contoh Korp Pelaut akan melaksanakan praktek tentang kepelautan, Korp teknik, akan mempelajari sistim permesinan begitu juga Korp elektro dan suplai,” ujar Danlantamal.
Danlantamal juga menyampaikan kota Padang merupakan kota ke dua di singgahi oleh kapal Bima Suci ini. KJK tahun ini mengambil rute dalam negeri dikarenakan dunia masih dilanda pandemi Covid 19, sehingga dilaksanakan rute dalam negeri ini.
Acara yang tetap mengacu pada protokol Covid-19 dengan menggunakan masker menjaga jarak pada para Taruna dan Taruni maupun undangan yang hadir.(*/rjk)
Komentar