Kota Padang

Menunggu Ujicoba, Pemko Padang Bentuk Satgas Makan Bergizi Gratis

49
×

Menunggu Ujicoba, Pemko Padang Bentuk Satgas Makan Bergizi Gratis

Sebarkan artikel ini
Pj Wako Padang, Andree Algamar pada Rapat Persiapan Program MBG yang dilangsungkan di Gedung Putih Rumah Dinas Wali Kota Padang, Kamis (16/1/2025). Ist

PADANG – Pemerintah (Pemko) Kota Padang membentuk Satuan Tugas Makan Bergizi Gratis (Satgas MBG). Satgas ini terbentuk dalam Rapat Persiapan Program MBG yang dilangsungkan di Gedung Putih Rumah Dinas Wali Kota Padang, Kamis (16/1/2025).

Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar menjelaskan, bahwa Satgas ini bertugas untuk mengawasi dan mengkoordinasikan jalannya program MBG yang akan dilaksanakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) di Kota Padang.

“Satgas ini terdiri dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan dan Pangan, Perumda Air Minum, BPOM, serta unsur terkait lainnya. Dalam Satgas ini akan ada juru bicara yang akan mewakili untuk komunikasi terkait program MBG,” ujar Andree Algamar.

BACA JUGA  Petugas Kebersihan DLH Peroleh Hadiah Umroh dari KPN Balai Kota Padang

Andree juga mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama demi kesuksesan program MBG, yang merupakan salah satu program unggulan dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Andree menambahkan bahwa saat ini belum ada informasi pasti mengenai kapan program MBG ini akan diujicobakan di Kota Padang.

“Informasi yang kami terima saat ini, dapur yang siap untuk uji coba MBG berada di Batalyon Infanteri 133/Yudha Sakti (Yonif 133/YS), dan saat ini masih menunggu peralatan pendukung,” jelas Andree didampingi Asisten Pemerintah dan Kesra Edi Hasymi.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang Alfiadi mengungkapkan, bahwa uji coba program MBG akan dilaksanakan dalam radius 2 kilometer dari dapur umum Yonif 133/YS, yang meliputi kawasan Kecamatan Padang Utara dan Nanggalo.

BACA JUGA  Pilkada 2024 Sukses, Pj Wako Padang Apresiasi Kinerja KPU

“Untuk tahap awal, sebanyak 3.500 penerima manfaat akan terlibat dalam uji coba ini, yang mencakup peserta didik dari PAUD, SD, SMP, SMA sederajat, serta ibu hamil dan ibu menyusui,” sebut Alfiadi. (Bdr)

Comment