PADANG – Setiap bulan ramadhan, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah punya agenda safari ramadhan sekaligus serahkan bantuan pada masjid dikunjungi. Dilanjutkan Singgah Sahur di rumah warga tidak mampu, ini sudah rutin.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari bupati dan walikota di mana daerah yang dikunjunginya. Karena kedatangan tim safari ramadhan Pemprov Sumbar dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat yang dikunjungi.
“Safari ini sudah setiap tahun kita lakukan, ini menunjukan pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat,”kata Mahyeldi, kemarin.
Untuk Singgah Sahur, katanya memang ada cara tersendiri yang dijalankan. Pertama, warga yang akan disinggahi tidak boleh tahu, kalau dia akan dikunjungi. Alasannya, agar mereka tidak perlu mempersiapkan diri menerima tamu.
“Sahur (Singgah Sahur) kita. Memang sengaja tidak kasih tahu (masyarakat setempat),” kata Mahyeldi.
Alasannya, dia tak mau merepotkan pemilik rumah, hingga perangkat setempat. “Kalau (kita) kasih tahu, (nanti) perangkat (setempat) ini akan merepotkan, saya pribadi tidak ingin merepotkan orang,” sebutnya.
Diketahui, untuk safari ramadhan, tim Pemprov Sumbar selalu didampingi pemerintah kabupaten dan kota. Bahkan, kepala daerah setia mendapingi Gubernur Mahyeldi selama kunjungan safari itu.
Seperti di Solok Selatan Senin 18 Maret 2024 lalu, Gubernur Mahyeldi didampingi Bupati Solok Selatan, Khairunas saat safari ramadhan. Mahyeldi mengunjung Masjid Jami’ Al-Mukhlisin Mudiak Lawe Barat, Nagari Sako Utara Pasia Talang, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solsel.
Pada kesempatan itu Mahyeldi mengapresiasi pelaksanaan program satu jorong satu rumah tahfiz yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan.
Dalam kesempatan itu, Mahyeldi menyerahkan bantuan pembangunan masjid. Dari Pemprov Sumbar senilai Rp50 juta, Bank Nagari Rp5 juta, Jamkrida Sumbar Rp5 juta, Disdik Sumbar Rp5 juta, serta bantuan Al-Quran dari Kanwil Kemenag Sumbar, Biro Kesra Setdaprov Sumbar, Dinas BMCKTR, Dinas PMD, dan KPID Sumbar.
Bupati Solsel, Khairunas, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur beserta rombongan TSR Provinsi Sumbar.
Komitmen Solok Selatan di bidang pendidikan agama, terbukti dari 275 jorong yang ada, semuanya memiliki rumah tahfiz. Total ada 379 rumah tahfiz yang telah meluluskan 20.000 anak didik untuk juz 1 hingga juz 12. Terdekat, akan mewisuda 5.000 anak tahfiz.
Khairunas juga menyampaikan harapan kepada Gubernur Sumbar untuk menjembatani perbaikan kerusakan jalan menuju Kabupaten Solsel. Terutama sekali ruas jalan yang berada di Kabupaten Solok. Sebab, setiap hari jalan tersebut menjadi jalur perlintasan barang dan orang dari dan menuju Kabupaten Solsel.
Usai itu, Selasa pagi 19 Maret 2024, Mahyeldi berkunjung ke Nagari Abai, Kecamatan Sangir Batang Hari, Solsel dalam agenda Singgah Sahur di rumah warga, menyerahkan bantuan bedah rumah tidak layak huni (RTLH), serta menyampaikan tausiah pada kegiatan Subuh Mubarak.
Bantuan bedah RTLH yang disalurkan untuk keluarga Ibuk Sani antara lain, bantuan dari Baznas Provinsi Sumbar senilai Rp25 juta, dari Bank Nagari Rp2,5 juta, serta paket sembako dan perlengkapan ibadah.
Siangnya, Selasa 19 Maret 2024, Mahyeldi langsung meninjau kondisi jalan menuju Solok Selatan. Sesuai perintaan Bupati Solok Selatan, Khairunas. Jalan itu rusak karena ativitas galian C. Untuk itu Mahyeldi langsung menghentikan aktivitas satu perusahaan ilegal.
Padang Pariaman
Selasa malam, 19 Maret 2024, Mahyeldi melanjutkan safari ramadhan ke Masjid Raya Lubuk Pandang, Nagari Lubuk Pandan, Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman.
Di sana, Mahyeldi Ansharullah, mengimbau para pemuda untuk menjauhi narkoba dan pergaulan yang negatif. Dalam kunjungan ini Mahyeldi didampingi Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang.
Rahmang mengatakan, atas nama Pemkab Pasang Pariaman, bersyukur dan mengucapkan terima kasih pada Gubernur Mayeldi telah memilih Masjid Raya Lubuk Pandan sebagai tempat untuk Safari Ramadhan tahun ini.
“Melalui kunjungan ini, semoga komunikasi dan silaturahim antara kabupaten dengan provinsi dalam pembangunan Sumatera Barat terus meningkat,” ujar Rahmang.
Paginya Rabu 20 Maret 2024 dilanjutkan dengan Singgah Sahur rumah keluarga Agus dan Suarni di Nagari Toboh Gadang, Sintuak, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu (20/3/2024).
Keluarga Agus merupakan keluarga kurang mampu, dan layak diberikan bantuan. Mereka tinggal di rumah berukuran 7×8 meter berdindingkan batu bata yang banyak retak-retak karena dampak gempa. Mahyeldi menyerahkan bantuan RTLH Rp25 juta dari Baznas Sumbar dan Bank Nagari Rp2,5 juta.
Kota Pariaman
Di Kota Pariaman, Mahyeldi juga didampingi Penjabat (Pj) Wali Kota Pariaman, Roberia. Dalam kunjungan pada Kamis 21 Maret 2024, Mahyeldi di Masjid Raya Marunggi, Desa Marunggi, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman.
Dalam kesempatan itu Mahyeldi mengingatkan pentingnya menautkan hati generasi muda terhadap masjid.
“Pariaman adalah daerah yang sangat lekat dengan keislaman. Oleh karena itu, generasi mudanya harus senantiasa dekat dengan masjid. Masjid tidak hanya tempat untuk beribadah, tetapi harus menjadi wadah untuk beraktivitas bagi generasi muda kita,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Pemprov Sumbar menyerahkan bantuan Rp50 juta untuk pembangunan masjid, dari PT Semen Padang Rp15 juta, Bank Nagari Rp5 juta, Dinas Pendidikan Rp5 juta, serta bantuan pendidikan dari Baznas Sumbar untuk SMA/SMK di Kota Pariaman senilai Rp507 juta. Selain itu, juga disalurkan bantuan perlengkapan ibadah dari Biro Kesra, Dispora, Dinsos, Dinas PMD, RS Achmad Mochtar, dan KPID Sumbar.
Pada Jumat pagi 22 Maret 2024, Mahyeldi Singgah Sahur bersama keluarga Afriyenti, merupakan keluarga tidak mampu di Dusun Lingkungan II, Desa Ujung Batu, Pariaman Tengah.
Afiyenti tinggal menumpang di rumah saudaranya, karena rumahnya belum selesai dibangun, dan terbengkalai sejak suaminya meninggal tahun 2019 lalu.
Dalam kesempatan itu, Mahyeldi menyerahkan bantuan Rp25 juta, ditambah bantuan dari Bank Nagari senilai Rp2,5 juta, serta bantuan kebutuhan dan perlengkapan dari lembaga/instansi/dinas terkait di lingkup Pemprov Sumbar.
“Alhamdulillah dari semua kunjungan yang kita lakukan mendapatkan respon positif dari masyarakat dan kepala daerah. Semoga kehadiran kita ini menjadi bagian kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat, terutama pada bula ramadhan ini,”pungkasnya.(Bdr)
Comment