PADANG – Masyarakat diminta memastikan hadirnya kesetaraan dan rasa nyaman bagi seluruh difabel. Permintaan itu guna memberikan perhormatan, perlindungan, serta pemenuhan hak para difabel.
Hal itu disampaikan Gubernur Mahyeldi saat membuka kegiatan Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) ke-31 tahun 2023 di Auditorium Istana Gubernur Sumbar, Minggu (3/12/2023).
“Ini momentum bagi kita di Pemprov Sumbar untuk terus menegaskan komitmen bahwa kita selalu memberi penghormatan, perlindungan, serta berupaya untuk terus memenuhi apa yang menjadi hak saudara-saudara kita para difabel,” ucap Mahyeldi.
Dikatakannya, difabel sebagai warga negara yang juga memiliki hak dan kesempatan yang sama. Karena itu, tidak satu warga masyarakat pun yang dibenarkan melakukan diskriminasi terhadap difabel.
“Saudara kami difabel, jangan sampai berkecil hati, teruslah berkarya dan berprestasi. Tidak ada yang boleh membeda-bedakan. Kita hidup di dunia yang sama, maka oleh sebab itu tidak ada yang boleh membeda-bedakan difabel dengan yang bukan difabel,” ucapnya.
Mahyeldi mengajak masyarakat untuk terus berupaya menghilangkan hambatan-hambatan yang ditemui oleh para penyandang disabilitas.
Sehingga, para difabel dapat berperan dan berkontribusi aktif di tengah masyarakat. (Bdr)
Comment