PASBAR – Bantuan untuk korban gempa Kajai Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), terus berdatangan, salah satunya dari Komonitas Mobil Expander Mitsubitsi Onwer Club (Xmoc), Chapter Padang.
Memberikan bantua, berupa sembako kepada korban gempa di beberapa titik di Pasbar pada Selasa (2/3/2022 )
“Bantuan ini, merupakan hasil sumbangam kawan-kawan komonitas mobil “kata Dika didamping Romi pada POSMETRO kemarin.
Dikatakan Romi, adapun bantian itu kami turunkan pada, Posko Pengungsian Kantor Kementrian Agama, Air mineral 10 kardus,beras 5 karung, mie instan 5 dus dan telur 300 butir.
Selanjutnya, Posko Bencana II dusun pinaga, beras 5 karung,mie 5 kardus, air 15 kardus. Posko bendungan Batang Tingar , 15 dus aqua,5 karung beras, 5 kardus mie.
Selanjutnya, pada posko 10 Pasa Lakuk Jorong Tanjung Beruang Nagari Kajai, air mineral 60 kardus,mie intan 22 kardus dan Ratusan butir telur dan sembako lainya.
Duka warga Pasbar adalah duka kita bersama, jadi kami tersentuh membantu para saudara kita ini, yang menjadi korban gempa.”Kita berharap bencana ini cepat berlalu, sehingga ekonomi bisa pulih kembali.ujarnya.
Sementara itu Hendi ketua Posko 10 pasa lakuk Kajai mengatakan, kita ucapkan ribuan terima kasih sekali, pada kawan kawan Xmoc yang sudah jauh dari Padang langsung menghantarkan bantuan ke tenda pengunsian kami.
“Semoga Allah SWT, memberikan kemudahan dan rezeki yang banyak pada para dermawan ini.”kata Hendi singkat.
Seperti yang di beritakan sebelumnya, dampak kerusakan Infrastruktur sementara akibat gempa yakni rusaknya jalan Provinsi Simpang Empat – Panti kilometer 18 sampai dengan kilometer 20, rusaknya aprit jembatan Batang Parhiasan dan Batang Kuranji Kajai, serta rusaknya pipa saluran air bersih dan irigasi.
Selain itu kerusakan pada bidang sarana dan prasarana umum, diantaranya 15 rumah ibadah rusak baik sedang dan berat, 5 unit Sekolah SD dan SLTP di Kecamatan Talamau dan Kinali rusak sedang dan berat.
Selanjutnya 10 unit kantor pemerintahan dan sarana pendukungnya rusak ringan dan berat, 500 rumah penduduk baik ringan sedang dan berat.
Selain itu data korban luka ringan saat ini sebanyak 42 orang, luka berat sebanyak 22 orang, dirawat di puskesmas 22 orang, dirujuk ke Rumah Sakit M.Djamil Padang sebanyak 5 orang dan korban meninggal dunia sebanyak 5 orang.
Sebanyak 10.700 orang saat ini mengungsi di tujuh titik posko pengungsian yang disiapkan Pemkab Pasaman Barat.
Diantarannya Jorong Timba Abu sebanyak 1500 orang, Jorong Mudik Simpang sebanyak 1.500 orang, lapangan bola Limpato 2.500 orang, lapangan bola Kampung Tangah sebanyak 2.000 orang, lapangan bola Sukamenanti sebanyak 500 orang dan halaman Kantor Bupati sebanyak 2.800 orang. (mln)
Comment