Ekonomi

Kota Padang Resmi turun ke Level 3 PPKM Luar Jawa Bali

359
×

Kota Padang Resmi turun ke Level 3 PPKM Luar Jawa Bali

Sebarkan artikel ini

JAKARTA – Kota Padang, Sumatera Barat sudah turun level pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi level 3 dari level 4. Namun, kebijakan pemerintah masih berlaku sesuai aturan level 4.

Penurunan level itu diumumkan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Airlangga Hartarto mengumumkan perkembangan terbaru dari kebijakan PPKM di luar Jawa Bali.

Airlangga menyebut ada sejumlah daerah yang minggu lalu berstatus level 4, kini sudah turun ke level 3 dan 2.

Walau sudah turun level, daerah-daerah ini tetap akan memberlakukan kebijakan PPKM Level 4 sampai 4 Oktober 2021.

“Masih akan berlaku sampai minggu depan,” kata dia dalam konferensi pers virtual pada Senin, 27 September 2021.

Status 9 daerah yang sudah membaik. Untuk level 3 yaitu Aceh Tamiang, Pidie, Padang, Banjarbaru, Balikpapan. Sementara, level 2 yaitu Banjarmasin, Kutai Kartanegara, Tarakan, dan Bulungan.

BACA JUGA  Kolaborasi dan Soliditas Bantu Daerah Lewati Pandemi COVID-19

Semua daerah tersebut tetap akan menerapkan kebijakan PPKM level 4 sampai seminggu ke depan. Akan tetapi, ia tidak menjelaskan status terkini dari Bangka, yang minggu lalu masih level 4.

Sementara untuk tingkat provinsi, semua provinsi di luar Jawa Bali tak ada lagi yang berstatus level 4. Ini artinya semua provinsi di Indonesia juga sudah tak ada yang level 4, karena di Jawa Bali sudah duluan lepas dari level 4.

Sementara, ada 3 provinsi yang berstatus level 3 yaitu Bangka Belitung, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Aceh, dan Papua. Lalu, ada 21 provinsi yang berstatus level 2. Terakhir, ada 1 provinsi yang berstatus level 1 yaitu Lampung.

Sebelunnya pada hari minggu lalu, 20 September 2022, Airlangga sudah merinci 10 daerah yang tersisa di luar Jawa Bali, yang masih berstatus level 4. Sebanyak 10 daerah ini akan memberlakukan kebijakan PPKM level 4 dari 21 sampai 4 Oktober 2021.

BACA JUGA  Terkonfirmasi Covid-19, 27 Peserta Ujian CPNS Prov Sumbar Ujian Susulan

Daftar 10 daerah tersebut yaitu Aceh Tamiang dan Pidie (Aceh), Bangka (Bangka Belitung), Padang (Sumatera Barat), Banjarbaru dan Banjarmasin (Kalimantan Selatan), Balikpapan dan Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), serta Tarakan dan Bulungan (Kalimantan Utara).

Adapun secara umum, Airlangga menyebut kontribusi kasus luar Jawa Bali terhadap kasus nasional saat ini yaitu 62,84 persen.

Tingkat kesembuhannya yaitu 94,6 persen, sedikit lebih rendah dari nasional yang 95,62 persen. Lalu, tingkat kematian 3,08 persen, lebih rendah dari nasional yang 3,36 persen.

Sebelumnya Walikota Padang, Hendri Septa menyebut Pemerintah Kota Padang saat ini bertekad akan berusaha mungkin mengejar capaian vaksinasi Covid-19. Ia mengakui di Kota Padang capaian vaksinasi masih relatif rendah atau masih di bawah target.

BACA JUGA  Menjaga Warisan Budaya, Mahyeldi bakal Tampilkan Rabab Babiola di Gubernuran

Karena dengan status level 4, belajar tatap muka sekolah tidak dapat diberlakukan.

Ia beralasan capaian vaksinasi yang belum mencapai target ditengarai penyebab Padang belum keluar dari PPKM Level 4.

“Kita berharap dan optimis, dalam sepekan ke depan insya Allah dengan sedaya upaya bisa mengejar capaian vaksinasi, minimal 52 ribu warga lagi,” ucap Hendri.

Saat ini capaian vaksinasi di Kota Padang baru 255 ribu atau 35 persen.

Target vaksinasi di Padang adalah sebanyak 726 ribu orang. Menurut Hendri, kalau 52 ribu ini tercapai dalam sepekan ke depan ditambah dengan 18 ribu lagi maka vaksinasi di Kota Padang akan mencapai 40 persen lebih.(Bdr)

Comment