BUKITTINGGI — Bermacam cara calon kepala daerah (Cakada) pada masa kampanye Pilkada serentak 9 Desember, dalam mendekatkan diri kepada masyarakat sebagai pemilih. Misal calon wali kota Bukittinggi Erman Safar yang memanfaatkan masa kampanye dengan mengujungi dari satu rumah ke rumah yang lain untuk bersaing meraih simpati warga.
Ada hal menarik dari kunjungan dari rumah ke rumah yang dilakukan paslon Erman Safar – Marfendi, Minggu (8/11/2020), di daerah Belakang Balok. Dimana Erman Safar ditawari makan oleh seorang warga Maryulis (32).
Erman Safar dengan penuh senyum menyambut ajakan dari Maryulis yang akrab disapa Yul itu. Yul mengaku sangat senang dengan kunjungan Erman Safar ke rumahnya. Ia berharap Erman Safar terpilih untuk memimpin Bukittinggi lima tahun kedepan.
“Harapan saya untuk dapat kembali lancarnya ekonomi keluarga, sangat saya tumpukan kepada paslon Erman Safar – Marfendi. Sejak adanya peristiwa kebakaran dan dibangunya pasar atas, usaha saya sebagai pedagang kaki lima (PKL) tidak jalan,” katanya.
Ia berharap, terpilihnya Erman Safar – Marfendi sebagai wali kota Bukittinggi, adanya kebijakan yang menguntungkan para PKL, yaitu dengan menyediakan tempat bagi PKL berjualan yang lebih nyaman.
“Kebijakan pemerintah sebelumnya, memang disediakan tempat bagi kami para PKL di bagian atas pasar atas. Areal yang disediakan itu, kami nilai sangat kecil dan sempit. Artinya, lokasi itu sangat tidak cocok bagi kami sehingga para PKL tidak ada satupun yang mengambil nya,” uncapnya.
Kunjungan Erman Safar dilanjutkan ke rumah warga lain. Pada saat kunjungan di rumah Nober (42). Warga RT. 2 / RW.2 Nomor 41 C, Erman Safar langsung disuruh masuk. Kebetulan di rumah sedang ada acara harisan Ikatam Keluarga Masyarakat Nias (IKMN).
Nober mengaku sangat senang atas kunjungan dari Erman Safar. “Ini kebanggaan bagi saya, karena didatangi langsung oleh calon wali kota Erman Safar. Saya merasa bangga atas kunjungan ini,” ucapnya.
Nober yang beraktivitas sebagai pedagang di Pasar Aur Kuning ini mengaku, usahanya sebagai pedagang mengalami penurunan sejak adanya kebijakan dari pemerintah yang melakukan penertiban.
“Kami berharap kepada Erman Safar nantinya terpilih sebagai wali kota agar memperhatikan nasib para pedagang. Harapan kami sebagai pedagang sangat tertumpang pada Erman Safar – Marfendi,” katanya.
Dia mengaku, IKMN wilayah 1 dari 5 wilayah yang ada di Bukittinggi, memiliki 22 kepala keluarga (KK) yang aktif bergabung.
“Sebenarnya total anggota IKMN sebanyak 32 KK. Namun yang aktif ikut arisan tiap bulan berjumlah 22 KK. Kami dari IKMN akan pilih Erman Safar, yang jelas dari visi misi nya sangat berpihak kepada masyarakat kecil,” ucapnya.
Dalam kunjungan Erman Safar – Marfendi ke rumah-rumah warga, berbagai keluh kesah disampaikan warga. Mulai dari masalah ekonomi, pendidikan, dan bahkan ada rumah warga yang sudah lama tekena musibah kerbakaran, namun sampai saat ini belum mampu untuk dibangun kembali.
Kepada Erman Safar – Marfendi, salah seorang ibu-ibu mengatakan, sejak kebakaran dialami tetangganya itu, belum ada dapat bantuan dari pemerintah. Dalam kesempatan itu, Erman Safar mengaku, akan memberi perhatian kepada masyarakat yang mengalami kesulitan tersebut.
“Maju sebagai wali kota lebih mengutamakan peningkatan ekonomi masyarakat. Misi kami meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang berusaha sebagai pedagang kecil, UMKM dan menengah. Tercapainya tingkat kesejahteraan masyarakat, mendapatkan pendidikan, kesehatan bagi masyarakat,” ucapnya.(amr)
Komentar