Pendidikan

Pemprov Sumbar Jalin Kerja Sama Pendidikan Vokasi dengan Malaysia

34
×

Pemprov Sumbar Jalin Kerja Sama Pendidikan Vokasi dengan Malaysia

Sebarkan artikel ini
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menandatangani Letter of Intent (LoI) bersama Universitas Kuala Lumpur (UniKL) dan Education Malaysia Global Services (EMGS) pada Senin (21/4/2025) di Grand Ballroom Hotel Grand Hyatt. Kerja sama ini bertujuan mengembangkan pendidikan vokasi berbasis nilai-nilai Islam dengan standar internasional.

JAKARTA – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menandatangani Letter of Intent (LoI) bersama Universitas Kuala Lumpur (UniKL) dan Education Malaysia Global Services (EMGS) pada Senin (21/4/2025) di Grand Ballroom Hotel Grand Hyatt.

Kerja sama ini bertujuan mengembangkan pendidikan vokasi berbasis nilai-nilai Islam dengan standar internasional.

Penandatanganan juga dihadiri oleh Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Seri Dr. Ahmad Zahid Hamidi, yang melakukan kunjungan khusus ke Jakarta untuk bertemu dengan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno.

Selain itu, Menteri Desa dan Daerah Tertinggal RI, Yandri Susanto, Presiden UniKL, Prof. Ir. Dr. Azman Senin, CEO EMGS, Novie bin Tajuddin, serta delegasi dari kedua negara juga turut hadir.

Gubernur Mahyeldi dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret Sumatera Barat dalam membangun sistem pendidikan yang holistik.

Baca Juga:  Pengurus Saka Adhyasta Pemilu Padangpanjang Periode 2020-2025 Dikukuhkan

Pendidikan yang unggul dalam keterampilan teknis dan kuat dalam nilai keislaman.

“Kerja sama ini bukan sekadar seremonial. Ini adalah bagian dari visi besar kami menjadikan Sumatera Barat sebagai pusat pendidikan vokasi Islami bertaraf dunia,” ujar Mahyeldi.

Melalui program Huffaz Profesional TVET Minangkabau, Pemprov Sumbar menggabungkan pelatihan vokasi berbasis industri dengan pendidikan Al-Qur’an dan pembentukan karakter Islami.

LoI ini akan membuka peluang bagi pengembangan kurikulum, pelatihan tenaga pengajar, pertukaran pelajar, serta inkubasi kewirausahaan Islami. UniKL siap menjadi mitra strategis Pemprov Sumbar dalam pengembangan pendidikan vokasi.

EMGS akan memfasilitasi mahasiswa Sumbar yang melanjutkan pendidikan ke Malaysia, termasuk urusan visa, orientasi, dan layanan mahasiswa internasional.

Baca Juga:  Tim Dosen UNP Sosialisasikan Standar Pengelolaan Homestay di Kawasan Harau

Mahyeldi juga menegaskan bahwa kerja sama ini akan menyasar SMK dan lembaga pendidikan di wilayah terpencil, guna menciptakan pemerataan akses pendidikan vokasi yang berkualitas.

“Kami ingin memastikan program ini mampu meningkatkan kualitas SDM, memperkuat nilai-nilai keislaman, dan mendorong daya saing global generasi muda Minangkabau,” kata Mahyeldi.

Pemprov Sumbar juga akan membentuk tim lintas perangkat daerah untuk mendukung implementasi program. Sinergi antar sektor ini diharapkan menjamin keberlanjutan program.

“Kami berterima kasih kepada UniKL dan EMGS atas komitmennya. Semoga kerja sama ini melahirkan generasi emas yang unggul dan berkelanjutan,” tutup Mahyeldi.

Kerja sama ini diharapkan tidak hanya memberi manfaat akademik, tetapi juga memperkuat hubungan persaudaraan antara Indonesia dan Malaysia, khususnya dalam konteks budaya dan nilai-nilai keislaman. (Bdr)