Ekonomi

Warga Daerah Tertinggal Tumpangkan Harapan ke Nasrul Abit-Indra Catri

105
×

Warga Daerah Tertinggal Tumpangkan Harapan ke Nasrul Abit-Indra Catri

Sebarkan artikel ini
Calon Wakil Gubernur Sumbar, Indra Catri di Nagari Sarik Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok.ist

SOLOK—Warga Nagari Sarik Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok, berharap Nasrul Abit dan Indra Catri mengeluarkan nagari itu dari “status” tertinggal. Tokoh muda Nagari Sarik Alahan Tigo, Zul Akmal, mengatakan daerah tersebut membutuhkan perhatian yang lebih dari pemerintah daerah agar ke luar dari “status” tertinggal.

“Yang paling penting dan dibutuhkan saat ini adalah jaringan seluler,” katanya saat berdiskusi dengan calon Wakil Gubernur Sumbar, Indra Catri, Rabu (18/11).

Ia menyebut bahwa di Sarik Alahan Tigo itu tidak ada jaringan seluler, apalagi internet. Hal itu membuat nagari tersebut terilosasi di sektor informasi dan kemajuan teknologi. Ia mengatakan bahwa saat ini jaringan internet sangat dibutuhkan karena mahasiswa dan pelajar harus belajar dalam jaringan (online) dalam masa pandemi Covid-19. Karena itu, masyarakat menumpangkan harapan kepada Indra Catri untuk memperjuangkan hal tersebut ketika terpilih dalan Pilgub Sumbar 2020.

BACA JUGA  Pembersihan Lahan Penas Terganjal pencairan Dana APBD Perubahan

“Selain persoalan jaringan, di sini infrastruktur juga harus diperbaiki. Jalan di Nagari Sarik Alahan Tigo cukup memprihatinkan. Tidak perlu kami jelaskan panjang lebar karena Pak Indra Catri tadi sudah melalui jalan tersebut,” tutur Zul Akmal.

Tentang dukungan kepada Nasrul Abit dan Indra Catri dalam Pilgub Sumbar, Zul menyebut bahwa masyarakat Nagarai Sarik Alahan Tigo bersedia memberikan suara kepada pasangan tersebut.

Indra Catri mengakui bahwa banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Nasrul Abit-Indra Catri jika memimpin Sumbar, salah satunya pemerataan ketersediaan jaringan selular dan internet. Ia mengatakan bahwa hingga kini terdapat 404 titik tanpa sinyal di provinsi ini. Padahal, ketersediaan jaringan selular sangat dibutuhkan dalam masa pandemi Covid-19, salah satunya untuk belajar dalam jaringan.

BACA JUGA  Terima Santuan Asuransi BRI, Korban Kebakaran Pasar Raya Padang Bahagia

“Ini keluhan yang kerap saya terima ketika berkunjung ke daerah akhir-akhir ini,” ucapnya.

Tahun ini, kata Indra Catri, sepengetahuannya, pemerintah membangun 38 tower jaringan selular di Sumbar.
“Ini menjadi tugas prioritas NA-IC jika menjabat nantinya,” katanya. (Bdr)

Comment