Peristiwa

Virus Corona Merebak, IP Kawatir untuk ke Luar Negeri

120
×

Virus Corona Merebak, IP Kawatir untuk ke Luar Negeri

Sebarkan artikel ini
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno

PADANG – Meski ancaman virus corona menghantui masyarakat, Gubernur Irwan Prayitno belum mengeluarkan larangan bagi pegawai maupun masyarakat untuk perjalanan luar negeri. Dia sendiri mengaku berpikir panjang untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.

“Pelarangan belum, tapi ini akan jadi perhatian kami,” katanya, Selasa (3/3/2020) ditemui di Istana Gubernuran Sumbar.

Irwan dalam waktu dekat juga tidak punya jadwal dalam untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.

“Jadwal kita belum ada dalam waktu dekat ke luar negeri. Lagi pula berpikir juga untuk ke luar negeri ditengah kondisi saat ini,” katanya.

Irwan menyampaikan, malah, banyak kunjungan dari luar negeri yang membatalkan untuk datang ke Sumbar. Seperti di Unand akan ada tamu luar negeri pada 4 Maret besok, namun dibatalkan.

BACA JUGA  Viral Aksi Penangkapan Pencuri Kabel PT Semen Padang, Ini Koronologinya

“Tamu dari luar juga banyak membatalkan kunjungan ke Sumbar. Seperti ada tamu dari luar ke Unand tanggal 4 dibatalkan,” terangnya.

Disampaikannya, untuk jalur masuk pendatang dari luar negeri sudah ada protap tersendiri di bandara. Saat ini baru untuk kedatangan orang dari luar negeri. Sedangkan di dalam negeri belum.

“Kami mengimbau masyarakat untuk waspada dan tidak panik. Kemudian mohon bantuan dari kawan-kawan media untuk memberitakan proporsional sehingga tidak menambah kepanikan ditengah masyarakat,” tukasnya.
Pemprov Gandeng Polda Sumbar Ungkap Penimbunaan Masker

Masker
Melambungnya harga masker yang kian menghilang di pasaran membuat Pemprov Sumbar, Gubernur Irwan Prayitno juga telah menyurati bupati dan walikota untuk segara melakukan langkah antisipatif.

BACA JUGA  Bukittinggi Serahkan Bantuan Anak Yatim dan Tali Asih Triwullan III Tahun 2023

Pemprov Sumbar akan menggandeng Polda Sumbar untuk menelusuri apakah terjadi penimbunan masker oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Untuk layanan kami menyiapkan Rumah Sakit Ahmad Mochtar dan M Djamil untuk menangani pasien dengan gejala corona ini. Untuk masker, kmi akan koordinasi dengan Polda Sumbar untuk menelusuri persoalan ini,” katanya.

Selain itu, Irwan mengaku akan mengadakan pertemuan dengan Dinas Kesehatan Provinsi untuk membicarakan kelangkaan dan solusinya.

Comment