PADANG – Menjawab janjinya untuk menghabiskan periodenya sebagai Walikota Padang, Mahyeldi sebut terserah partainya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS. Karena PKS pasti sudah melakukan kajian.
Menurutnya PKS akan melihat sejauh mana keinginan masyarakat untuk memintanya untuk maju di Pilgu 2020.
“Makanya saya katakan oleh partai itu akan dikaji, dievaluasi dilihat keinginan masyarakat. Karena memang, PKS dibesarkan oleh masyarakat. Tentu akan menjemput apa aspirasi masyarakat, itu akan disikapi PKS. Partai politik tidak lepas dari masyarakat. Justru kita mengatualisasikan apa yang diinginkan masyarakat, untuk kesejahteraan masyarakat,”jawabnya, Selasa, (29/10/2019).
Bahkan kini PKS sudah membentuk tim. Mulai dari mengkaji siapa wakil yang cocok untuk dirinya. Termasuk penetapan calon pada 13 kabupaten/kota lainnya yang juga menggelar pilkada.
“Wilayah sudah melakukan komunikasi. Kita tidak mungkin maju sendiri. Kita mesti kerjasama, bergabung koalisi dengan partai lain,”ujarnya.
Menurutnya, menyongsong pilkada serentak 2020, PKS selalu menjalin komunikasi dengan partai lain. Bahkan dirinya juga sering menjalin komunikasi dengan sejumlah kepala daerah. Peluang koalisi masih terbuka dengan partai lain, termasuk Gerindra.
“Biasalah, kemunikasi dengan kepala daerah lain. Biasalah, orang politik kan bicaranya seperti itu,”pungkasnya.
Sementara terkait kesiapannya maju, Mahyeldi juga mengaku akan mengikuti perintah partainya terkait maju jadi Gubernur Sumbar. Bahkan, terkait janjinya menghabiskan masa jabatannya di Padang juga tergantung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
“Saya serahkan pada partai, yang jelas saya bekerja dulu. Selesaikan tugas saja dulu,”sebutnya.
Dikatakannya, dirinya sebagai Walikota Padang sedang menjalankan tugas besar. Salah satunya mensukseskan Hari Bela Negara.
“Sekarang ini melaksanakan tugas saja dulu, sebagai Ketua Bela Negara Sumbar, Desember Sumbar didorong menjadi bulan Bela Negara. Kemudian, Ketua Masyarakt Ekonomi Syariah, bagaimana meningkatkan ekonomi masyarakat,”katanya.
Meski begitu, Mahyeldi mengakui dirinya sudah banyak mengunjungi sejumlah kabupaten/kota di Sumbar. Kunjungan itu dilakukannya memenuhi undang sebagai peceeramah.
“Sejak dulu saya juga ceramah, kalau ada undangan. Biasalah, kalau ada mushalla, surau masjid, diundang saya datang,”katanya.
Selain itu katanya, dari PKS tetap melakukan sosialisasi, berkomunikasi. “Soal keinginan saya maju, saya kira sudah tahu. Saya bekerja bukan bekerja bukan keinginan sendiri. Tapi keinginan bersama. Karena PKS dulu membesarkan saya, dari garin masjid sampai Walikota. Dukungan PKS dan masyarakat,”katanya.
Dikatakannya, selaku seoerang kader apa yang diputuskan, itu yang dijalani. Saat ini juga sedang dalam pemabahasan dan kajian di internal PKS. Apalagi ada empat nama yang siap dimajukan PKS.
“Iya karena memang selama ini saya begitu, ketika di DPRD provinsi disuruh maju, di Kota Padang diusulkan diperintahkan, Saya ikut,”ulasnya.(Bdr)
Comment